Tugujatim.id – Puasa qadha Ramadhan adalah cara untuk membayar utang puasa bagi umat muslim yang meninggalkan puasa karena beberapa alasan. Seperti sakit, bepergian jauh, atau halangan lainnya. Lalu bagaimana niat puasa qadha Ramadhan?
Dalam artikel ini, niat, tata cara, dan keutamaan puasa qadha Ramadhan akan dibahas lebih dalam sehingga Anda dapat melakukannya dengan benar dan penuh berkah. Simak ya!
Baca Juga: Pemprov Jatim Gelontor Rp52 Miliar Perbaiki Jalan Provinsi Rusak di Jember
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan
Puasa qadha Ramadhan wajib diawali dengan niat yang tulus karena Allah. Niat ini sebaiknya dilakukan di malam hari sebelum waktu Subuh. Namun apabila terlupa, Anda tetap bisa membaca niat di pagi hari selama belum melakukan hal yang membatalkan puasa. Bacaan niatnya sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ رَمَضَانَ لِلّٰهِ تَعَالٰى
“Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’i fardhi ramadhana lillahi ta‘ala.”
Artinya: Saya berniat untuk berpuasa esok hari untuk mengganti kewajiban puasa Ramadhan karena Allah Ta’ala.
Tata Cara Melaksanakan Puasa Qadha Ramadhan
Tata cara melaksanakan puasa qadha, tidak jauh berbeda dengan puasa wajib di bulan Ramadhan. Berikut langkah-langkahnya:
1. Makan Sahur
Seorang yang akan berpuasa disunahkan untuk makan sahur agar tubuh lebih kuat menjalani puasa. Waktu sahur berlangsung dari tengah malam hingga menjelang Subuh.
2. Melafalkan Niat
Pastikan untuk melafalkan niat sebelum waktu Subuh. Hal ini menandakan bahwa puasa yang dilakukan bertujuan untuk mengganti kewajiban Ramadhan.
3. Menahan Diri dari Hal yang Membatalkan Puasa
Selama puasa, hindari makan, minum, serta hal-hal lain yang membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga waktu berbuka di waktu Magrib.
4. Berbuka dengan Doa
Setelah azan Magrib, berbukalah dengan doa, kemudian dilanjutkan dengan makan dan minum.
Keutamaan Melaksanakan Puasa Qadha
Menunaikan puasa qadha memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat menggugurkan kewajiban yang tertunda. Kemudian meningkatkan ketakwaan, bagi siapa saja yang bersungguh-sungguh menunaikan ibadah puasa.
Baca Juga: Dies Natalis Ke-23 Sekolah Pascasarjana Unikama: Momen Refleksi dan Inovasi Pendidikan
Batas Waktu Melaksanakan Puasa Qadha Ramadhan
Puasa qadha wajib diselesaikan sebelum datangnya Ramadhan berikutnya. Jika tidak sempat melaksanakan puasa qadha tanpa alasan yang dibenarkan, Anda diwajibkan membayar fidyah sebagai pengganti.
Dengan mengetahui bacaan niat, tata cara, dan keutamaan puasa qadha, Anda dapat menjalankan ibadah ini dengan baik. Semoga dapat bermanfaat dan membantu Anda dalam menunaikan kewajiban puasa qadha Ramadhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Feni Yusnia
Editor: Dwi Lindawati