SURABAYA, Tugujatim.id – Menghadapi musim Liga 1 2024/2025, pelatih Persebaya Paul Munster mulai ancang-ancang memilih playmaker andalan untuk tampil lebih baik. Musim Liga 1 2023/2024 bisa dikatakan sebagai musim terburuknya Persebaya. Tuntas hingga pekan ke-34, Persebaya hanya bertahan di papan klasemen 12 dengan perolehan 42 poin.
Buruknya performa Bajol Ijo di musim juga bisa dipengaruhi oleh tidak adanya playmaker berkualitas seperti Ze Valente yang bergabung dengan Persik Kediri di putaran kedua. Sehingga, kreativitas lini tengah Persebaya nampak kurang dan membuat lini serang menjadi tumpul. Selama 34 laga, total 33 tol yang berhasil dicetak oleh Bruno dkk.
Sebenarnya, di pertandingan terakhir saat melawan Persik, Paul Munster mencoba memasukkan Robson Duarte sebagai playmaker meski posisi sebagai penyerang. Hasilnya, bagi pelatih berusia 42 tahun tersebut, Robson bisa tampil bagus dan bisa menciptakan peluang yang berbuah gol lewat sepakan Wildan Ramdhani.
“Robson adalah pemain yang bagus, Robson juga telah kembali dari cedera, jadi kami harus memainkannya selama mungkin. Dia melakukan pekerjaannya dengan baik mengingat fisiknya untuk mendapatkan satu pukulan yang membentur mistar gawang,” katanya.
Mantan Direktur Teknik Timnas Brunei Darussalam tersebut menginginkan seorang playmaker yang cerdas dan mampu mencetak gol.
“Di playmaker, saya suka pemain yang cerdas, teknik bagus dan bisa mencetak gol serta memberi assist, tapi harus berlari tanpa bola,” bebernya.
Selain itu, Munster juga mengatakan dirinya tidak ingin melihat pemain hanya sekadar berjalan-jalan di lapangan tanpa memberikan kontribusi lebih untuk tim.
“Setiap pemain harus lari, bukan jalan-jalan. Saya tidak suka pemain yang jalan-jalan. Mereka tidak akan bermain. Saya tidak suka, kamu harus lari,” bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati