PASURUAN, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggandengan Pemerintah Kota Pasuruan untuk bersinergi meningkatkan kesejahteraan masyarakat di dua wilayah secara bersama-sama.
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf, bersama Walikota Pasuruan, Syaifullah Yusuf, menandatangani Memorandum of Understanding (Mou) sebagai perjanjian kerjasama dalam menyejahterakan masyarakat di dua wilayah pemerintahan masing-masing.
“MoU ini adalah bentuk usaha atau kita yang ujungnya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebagai tindaklanjut dari amanat Undang-Undang,” ucap Gus Irsyad.
Dalam acara seremonial sinergitas antara dua pemerintah daerah di Hotel Horizon, Kamis (16/12/2021), tersebut disepakati adanya peluang kerjasama di berbagai bidang yang akan dilaksanakan secara bersama-sama oleh Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota di masa mendatang. Mulai dari sinergi memajukan sektor pendidikan, kesehatan, UMKM, hingga penanganan kebencanaan antara dua wilayah.
“Kami siap bekerjasama utamanya sektor kesehatan dan pendidikan. Di sektor kesehatan terutama dalam hal percepatan penanganan Covid-19. Juga termasuk program penanganan kebencanaan,” imbuh Gus Irsyad.
Gus Irsyad juga mengharapkan adanya manfaat secara ekonomi dari kerjasama dengan kakak kandung yang sekaligus selaku Walikota Pasuruan tersebut.
Terutama terkait kerjasama memaksimalkan potensi penyaluran produk hasil Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) antara dua wilayah.
“Banyak hal yang bisa dijalin kerjasamanya. Misalnya, sinergi UMKM seperti batik, produk makanan serta minuman dan lain sebagainya. Sehingga produk UMKM Kota Pasuruan bisa dinikmati warga Kabupaten Pasuruan. Sebaliknya, produk UMKM Kabupaten Pasuruan juga bisa dinikmati warga Kota Pasuruan,” imbuhnya.
Sementara itu, Walikota Pasuruan, Syaifullah Yusuf, berharap jika MoU dengan Pemkab Pasuruan akan mengembangkan kolaborasi Pemerintah Daerah dalam peningkatan layanan pendidikan hingga kesehatan.
Selain itu, nota kesepakatan kerjasama antara dua kakak-adik yang menjadi kepala daerah ini bisa mensinergikan program-program pembangunan daerah dan pelayanan publik antara Pemerintah Kabupaten dan Kota Pasuruan.
“Kita harus saling belajar dari kerjasama yang akan dijalankan. Pertama terkait regulasi. Dicoba untuk saling belajar. Yang kedua, untuk menghadapi kompetisi di era pasar bebas saat ini. Terakhir, terkait program digitalisasi. Mari kita saling melengkapi dan memperkuat,” pungkasnya.