SURABAYA, Tugujatim.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal menghubungkan transportasi shuttle bus ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya saat pertandingan liga.
Rencana tersebut muncul setelah adanya evaluasi terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Surabaya. Di mana, FIFA juga menyoroti transportasi shuttle bus yang ditujukan untuk penonton.
“Ketika ada pertandingan pertama yang dilakukan di Indonesia dan Surabaya, kami mengevaluasi banyak hal. Melakukan semua arahan FIFA, salah satunya terkait dengan transportasi, shuttle bus seperti apa,” kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Sabtu (25/11/2023).
Sebelumnya, FIFA memberikan aturan bahwa tidak ada kendaraan umum dari penonton yang boleh masuk ke area pertandingan, GBT Surabaya. Jadi, Pemkot Surabaya menggerakkan setidaknya 244 angkutan. Mulai dari bus Suroboyo, Wira-Wiri Feeder, Trans Jatim, hingga menyewa bus penumpang milik swasta.
Eri menilai, fasilitas shuttle bus tidak akan hanya mempermudah akses penumpang ke GBT saat Piala Dunia U-17 2023. Kendaraan ini juga dinilai cukup efektif untuk dijalankan saat ada penyelenggaraan pertandingan liga.
“Sebenarnya kalau kami lakukan, pertandingan Piala Dunia kan tidak seterusnya di Kota Surabaya. Tapi, kami melihat pertandingan (liga maupun nasional) yang akan dilakukan di Surabaya (ke depan),” ujarnya.
Namun, Eri menegaskan jika armada yang akan digunakan nantinya saat pertandingan liga maupun nasional akan melewati Pakal dan Benowo. Dan jumlahnya tidak akan sebanyak seperti Piala Dunia U-17 2023.
“Tapi dari pengalaman ini, kami akan menghubungkan transportasi itu ke stadion melewati Pakal dan Benowo tapi tidak banyak. Jika ada pertandingan lain, misalnya lokal Liga 1 bisa menggunakan shuttle bus. Jadi tidak full kami siapkan U-17 yang besar. Kalaupun ada pertandingan, kami bisa melakukan hal yang sama seperti ini,” imbuhnya.
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati