SURABAYA, Tugujatim.id – Koalisi Perubahan untuk Persatuan resmi mendeklarasikan pasangan pertama untuk capres cawapres 2024, yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, di Hotel Majapahit, Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (3/9/2023).
Dalam orasinya, Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin Iskandar, mengaku bahwa dirinya didapuk untuk menjadi calon RI 2 ternyata sudah dimulai sejak 2021. Di mana seorang kiai Nahdlatul Ulama (NU) mengusulkan agar ia maju dalam kontestasi politik 2024 sebagai cawapres. Namun, saat itu ia mengaku tidak berkata iya tetapi juga tidak mengelak.
“Saya dipanggil, ‘Muhaimin, menurut saya kamu harus berpasangan dengan Anies Baswedan’,” kata Cak Imin menirukan nada bicara kiai tersebut.
“Saya nggak berani nolak, tapi nggak berani jawab iya juga, tetapi saya juga mbatin, ‘loh gak bahaya ta?’,” celetuknya disambut tawa kader Nasdem dan PKB.
Lebih lanjut, Cak Imin juga menceritakan tentang tawaran tersebut dari Ketua Umum NasDem, Surya Paloh. Cak Imin mengatakan bahwa pertemuan dan pinangan itu berjalan cukup singkat dan cepat. “Ketemu bang Surya setelah sekian lama. Akhirnya bertemu secara singkat. Paling tidak kita bicara blak-blakan. Saya tahu anda, anda tahu saya,” ucapnya.
Bahkan, dalam pertemuan tersebut, Surya Paloh menegaskan bahwa ia tidak suka siasat dan tipu muslihat dalam perpolitikannya. Nampaknya, ia menunjukkan keseriusannya menduetkan Cak Imin dengan Anies. “Saya tidak suka siasat-siasatan lagi. Saya juga tidak suka muslihat-muslihatan lagi,” jelasnya.
Pria yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI tersebut juga diminta untuk memberikan jawabannya langsung. “Tapi yang mengagetkan adalah saya diminta jawaban detik itu juga. ‘Kalau kamu nggak mau salaman, selamanya kita nggak akan ketemu lagi. Tapi kalau kamu oke, insyaallah saya jamin menang dan Indonesia jadi lebih baik’,” ucap Cak Imin.
Tak berlangsung lama, Cak Imin pun langsung berdiskusi dengan para kiai, ulama, dan pengurus PKB tentang tawaran tersebut.
Sebelumnya, pada Jumat (1/9/2023), jajaran pengurus DPP, DPW, ulama, dan masayih PKB telah melakukan tiga kali rapat pleno. Hasilnya, seluruh keluarga besar memberikan lampu hijau kepada Cak Imin untuk maju ke Pilpres 2024.
“Sudah begitu salaman. Tapi saya deg-degan. Itulah dalam waktu tiga hari seluruh ulama, kiai, senior, dalam waktu singkat mendapat jawaban yang lengkap dari gagasan dan pertimbangannya, semua menyatakan restu dan dukungan untuk pasangan Anies dan Imin,” ucapnya.
Setelah resmi dideklarasikan, Cak Imin optimistis dapat membawa perubahan untuk Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera. “Hari ini kita mulai bersama-sama menata niat, menata seluruh tekad, komitmen, menuju Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera,” tandasnya.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti