MOJOKERTO, Tugujatim.id – Cuaca ekstrem masih membayangi wilayah Kabupaten Mojokerto. Atas pertimbangan tersebut, pengelola wana wisata Padusan di Pacet, Kabupaten Mojokerto, mengantisipasi terhadap kemungkinan terjadinya bencana, mulai pemasangan papan imbauan hingga koordinasi mitigasi kebencanaan.
Salah satu perwakilan pengelola wana wisata Padusan Parwoto menjelaskan sejumlah papan imbauan dipasang untuk pengunjung, seperti larangan membuang sampah sembarangan hingga pemasangan papan pengumuman kerawanan di sejumlah titik.
Baca Juga: Nikmatnya Kuliner Pedesaan di Saung Bambu yang Low Budget: Warung Lesehan Menenangkan di Tuban
“Kepada pengunjung, kami mengimbau segera meninggalkan lokasi apabila terjadi angin kencang maupun hujan deras. Saat ada tanda-tanda angin kencang, kami juga mengingatkan pengunjung untuk berpindah ke tempat yang aman. Setiap hari, perwakilan dari puskesmas datang untuk antisipasi pertolongan pertama,” terang Parwoto, Sabtu (18/01/2025).
Selain itu, upaya-upaya mitigasi bencana juga rutin dilakukan bersama pihak-pihak terkait. Tidak hanya itu, perawatan rutin mulai pembersihan tanaman liar dan sampah juga berjalan rutin.
“Mitigasi bencana kami lakukan bersama dengan Perhutani dan BPBD secara rutin. Gunanya untuk mengenali titik-titik rawan sehingga bisa segera kami antisipasi,” terangnya.
Baca Juga: Kuliner Malam Murah di Alun-Alun Batu: Surga untuk Mahasiswa yang Ingin Hemat!
Sementara itu, BPBD Kabupaten Mojokerto sebelumnya memberi imbauan agar masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrem selama musim hujan.
“Utamanya dari BMKG bahwa saat ini kondisi (cuaca) masih ekstrem. Maka kami mengimbau kepada masyarakat Mojokerto, bila terjadi hujan lebat, mohon tidak berteduh di tempat-tempat yang rawan seperti di bawah pohon. Mohon juga hindari tempat-tempat rawan longsor maupun banjir,” imbau Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati