MALANG, Tugujatim.id – Polresta Malang Kota mengimbau masyarakat agar tidak menggelar takbir keliling hingga konvoi di jalanan saat merayakan Hari Raya Idulfitri 2024. Tujuannya untuk mengkondusifkan Kota Malang.
Kabag Ops Polresta Malang Kota AKP Sutomo mengatakan, pihaknya telah rapat koordinasi bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Malang.
“Hasil rapat, salah satunya adalah membahas soal takbir keliling,” kata AKP Sutomo, Senin (08/04/2024).
Baca Juga: 5 Hal Menarik Bikin Hari Raya Idulfitri Identik dengan Tradisi Mudik, Mana yang Kamu Banget?
Berdasarkan hasil rakor tersebut, dia mengatakan, mengimbau masjid-masjid dan masyarakat Kota Malang untuk tidak melakukan takbir keliling di jalanan.
“Kenapa kami imbau takbir keliling untuk tidak dilakukan karena ada beberapa kejadian. Di mana kegiatan ini diikuti dengan speaker sound yang besar. Seski ada takbirnya, tapi musiknya diganti koplo,” bebernya.
AKP Sutomo juga memandang, takbir keliling berpotensi diikuti aksi konvoi hingga dugaan minum minuman keras. Menurut dia, hal ini berpotensi akan mengganggu kenyamanan dan keamanan masyarakat di Kota Malang.
Baca Juga: Kontrak Berakhir April 2024, Winger Persebaya Bruno Moreira Bicara soal Nasibnya di Liga 1
“Biasanya kegiatan ini diikuti dengan adanya minuman keras. Suasana akhirnya tidak terkendali dan mengganggu kenyamanan masyarakat. Jadi, hal-hal itulah yang kami antisipasi,” paparnya.
Dia menyarankan masyarakat untuk takbir keliling di lingkungan masjid atau musala. Artinya, masyarakat masih diizinkan merayakan Idulfitri di sekitar tempat ibadah.
“Lebih baik dan lebih khusyuk untuk melakukan takbir di masjid-masjid maupun musala. Apabila tetap ingin melaksanakan takbir keliling, jangan di jalur utama protokol karena akan mengganggu ketertiban berlalu lintas,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: M. Sholeh
Editor: Dwi Lindawati