BOJONEGORO, Tugujatim.id – Program atap, lantai, dinding (ALADIN) terus berjalan menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Bojonegoro. Pada akhir 2021, sebanyak 6.076 unit telah tuntas dikerjakan.
Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Bojonegoro, Zamroni, mengatakan bahwa ALADIN masih menjadi salah satu program unggul untuk penuntasan kemiskinan di 2022.
Dia menyebut, pada minggu terakhir tahun 2021, pengerjaan program ALADIN sudah selesai 100 persen. Zamroni menjelaskan program ini akan terus berlanjut hingga tahun berikutnya.
“Pada tahun 2022, ada 6.033 unit yang akan dibangun dengan dana yang bersumber dari APBD induk 2022,” kata dia.
Terkait mekanisme pengajuan ALADIN masih sama, yaitu melalui pemerintah desa (Pemdes). Pemdes berhak mengajukan proposal beserta kondisi rumah penduduk yang bersangkutan beserta identitasnya.
“Dengan mempertimbangkan syarat-syarat yang perlu dipenuhi seperti berita yang pernah ditayangkan,” tuturnya.
Zamroni juga mengatakan pada tahun 2022 juga akan ada kegiatan tambahan, yakni sambungan listrik dan sertifikat bagi warga miskin.
“Ada tambahan kegiatan sambungan listrik bagi warga miskin dan juga sertifikat untuk warga miskin. Mudah-mudahan terealisasi. Kegiatan tambahan ini juga bersumber dari APBD,” imbuhnya.