SURABAYA, Tugujatim.id – Aksi vandalisme bertuliskan ‘Adili Jokowi’ muncul di berbagai titik di Kota Surabaya. Satpol PP Surabaya langsung turun ke lapangan membersihan tulisan tersebut di 24 titik yang tersebar di penjuru Kota Pahlawan.
Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M. Fikser mengungkapkan pembersihan tulisan vandalisme itu dengan menggunakan cat putih untuk menutupi tulisan yang tampak mencolok dibuat dengan cat semprot. Personelnya dikerahkan untuk melakukan pengecatan ulang pada titik-titik lokasi.
“Kami kerahkan semua personel baik Satpol PP kota maupun kecamatan, ada tim yang menyisir mencari titik lokasi. Ada juga tim yang melakukan pengecatan,” kata Fikser, dari keterangannya yang diterima TuguJatim.id, pada Sabtu, (8/2/2025).
Menurut Fikser, upaya pengecatan ulang dilakukan karena aksi vandalisme itu dinilai telah merusak keindahan tata ruang kota Pahlawan. Di mana, coretan itu ditemui di sejumlah tembok jalan protokol, seng penutup bangunan, hingga tembok pada bangunan kosong.
“Kami temukan, lebih kurang ada di 24 titik lokasi dari sembilan kecamatan. Paling banyak di kecamatan Wonokromo, dan Genteng,” jelas Fikser.
Secara rinci, sembilan kecamatan itu diantaranya Wonocolo, Wonokromo, Jambang, Gayungan, Gubeng, Sawahan, Tandes, Genteng, dan Tegalsari.
BACA JUGA: Emil Dardak Berangkat Umroh Didampingi Arumi Bachsin Usai Resmi Menangi Pilgub Jatim 2024
Hingga kini, Fikser menyebut jika pihaknya terus memonitoring ruas-ruas jalan untuk menekan adanya aksi vandalisme itu kembali. Tak hanya itu, Satpol PP juga akan menindak tegas para pelaku.
“Jika ditemukan, pelaku dari vandalisme ini, akan kami tindak tegas dan kami beri sanksi. Karena mereka sudah merusak estetika kota yang sudah dijaga oleh Pemerintah Kota Surabaya,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter : Layla Aini
Editor: Darmadi Sasongko