PASURUAN, Tugujatim.id – Kasus hilangnya tabungan guru TK asal Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan setelah mengklik link yang mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia (BRI), ternyata menyimpan kisah tragis.
Uang tabungan BRI senilai Rp 34.950.000 yang lenyap tersebut sejatinya akan digunakan korban Fadlillah, warga Kelurahan Dermo, Kecamatan Bangil untuk biaya operasi kehamilannya.
Hari Setiawan, suami korban, mengaku bahwa dia dan istrinya sangat terpukul akibat penipuan tersebut. Istrinya yang sedang hamil 3 bulan bahkan sempat tidak mau makan beberapa hari akibat memikirkan uangnya yang hilang.
“Awalnya istri saya nggak cerita dan nggak mau makan. Saya tahunya malah setelah ibu saya cerita,” ujar Hari pada Minggu (12/06/2022).
Hari mengungkapkan uang senilai Rp 34-an juta itu sebenarnya merupakan uang pinjaman bank yang harus dia angsur. Rencananya uang tersebut dia pakai untuk membiayai operasi kelahiran dan akikah anaknya kelak.
“Saya sekarang bingung mau nyaurnya (melunasinya) gimana, saya cuma pekerja pabrik sementara istri guru honorer TK yang belum diangkat,” keluhnya.
Dia berharap pihak kepolisian bisa segera mengusut kasus penipuan bermodus link palsu tersebut agar tidak memakan korban lain.
Pasalnya modus oknum pelaku penipuan tersebut tergolong canggih. Pelaku menggunakan link dengan domain mirip web resmi BRI yakni BRIMO.BRI.CO.ID. pelaku penipuan itu juga menghubungi korban dengan mengatasnamakan nomor BRI-OTP yang mirip nomor resmi. Korban mengaku bahkan tidak pernah menyerahkan kode OTP nya ke pihak lain.
“Pinginnya uang saya bisa kembali, atau seenggaknya pelakunya bisa tertangkap,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, jika kasus dugaan penipuan bermodus link ini menimpa Fadlillah, warga Kelurahan Dermo, Kecamatan Bangil, Kabupaten pada Jumat (28/05/2022) bulan lalu. Kasus ini mencuat setelah keluarga korban memposting kasus hilangnya uang tabungan BRI senilai Rp 34.950.000 itu di grup Facebook.
Pihak korban juga telah melaporkan kasus penipuan ini ke Polda Jatim, OJK Malang, serta Kantor BRI Pusat Kota Pasuruan.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim