Terinspirasi Drakor “Start Up”, Khofifah Bakal Bangun Kawasan Industri 4.0 di Malang

Redaksi

News

Dari menonton drakor berjudul Start Up, Khofifah ingin bangun kawasan industri 4.0 di Jawa Timur. (Foto: Dokumen)
Dari menonton drakor berjudul Start Up, Khofifah ingin bangun kawasan industri 4.0 di Jawa Timur. (Foto: Dokumen)

MALANG, Tugujatim.id– Demam menonton drama Korea (drakor) tengah melanda warga Indonesia. Dan salah satu yang lagi digemari yaitu drakor berjudul “Start Up”, bahkan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa juga menonton drakor bertema cinta dan entrepreneur itu.

“Saya juga sempat nonton. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari film itu. Mulai dari soal kegigihan dalam berjuang, kerja keras, kejujuran, kerja sama, berani ambil risiko, pentingnya investasi, dan lain sebagainya,” ungkap Khofifah saat dikonfirmasi pada Senin lalu (04/01/2021).

Khofifah sendiri menonton drakor ini setiap selesai beraktivitas, apalagi semenjak terpapar Covid-19, dia menonton “Start Up” saat isolasi mandiri dan menjadikannya referensi untuk kemajuan Jawa Timur.

“Drakor tidak melulu soal cinta dan romansa. Banyak genre lain yang juga punya cerita dan pesan moral yang kuat. Salah satunya ya ini, Start Up,” ujarnya.

Khofifah mengungkapkan, saat ini Pemprov Jatim tengah membangun sebuah kawasan yang mirip Sandbox yang dalam drakor “Start Up” disebut sebagai Silicon Valley-nya Korea Selatan. Sandbox digambarkan sebagai wadah untuk para calon pengusaha yang mendapat bimbingan dari senior, investor, dan kantor untuk mengembangkan usaha rintisan.

“Saat ini ada private sector di Jatim yang tengah membangun KEK Singhasari di Kabupaten Malang. Saya berharap besar bahwa nantinya KEK Singhasari mampu menjadi katalis pertumbuhan perekonomian digital di Indonesia melalui pendekatan integrated digital ecosystem (ekosistem digital yang terintegrasi),” ungkapnya.

Terakhir, Khofifah menjelaskan jika KEK Singhasari akan terintegrasi antara potensi wisata budaya, ekonomi digital, dan ekonomi kreatif. Keberadaan techno park di kawasan tersebut nantinya akan menjadi inkubator bagi pelaku UMKM dan masyarakat supaya bisa memanfaatkan teknologi informasi dalam pemasaran produknya melalui start up sehingga bisa bersaing di era industri 4.0 bahkan 5.0.

“Semoga nantinya dari KEK Singhasari ini akan lahir unicorn-unicorn baru Indonesia dari Jawa Timur, yakni start up yang memiliki valuasi sebesar USD1 miliar,” pungkasnya. (rap/ln)

3 Makna Implisit Drama Korea Start-Up yang Wajib Kamu Tahu

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...