MALANG, Tugujatim.id – Wali Kota Malang, Sutiaji mengajak anak-anak generasi emas mewujudkan generasi hidup sehat. Kampanye itu ia ungkapkan pada gelar wicara kampanye sekolah sehat di SD Negeri Model, Jalan Raya Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, pada Jumat (18/08/2023)
Orang nomor satu di Kota Malang itu menyampaikan agar anak-anak generasi emas mampu menerapkan perilaku hidup sehat di setiap sendi kehidupan, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
“Saat ini kita harus berangkat dari sekolah, karena perilaku hidup sehat itu tidak bisa instan. Bagaimana caranya? Kita membutuhkan kolaborasi. Tidak hanya di sekolah saja, namun orang tua juga perlu ada penyadaran. Semoga ini bisa meng-inject pada keluarga,” ucap Sutiaji, pada Jumat (18/08/2023).
Kota Malang sendiri telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Lingkungan Sekolah sejak 2018 lalu. Kata dia, hal ini menjadi pondasi yang kuat untuk membentuk lingkungan sekolah yang sehat.
“Penguatan UKS dan sekolah Adiwiyata juga kita bentuk. Tentunya komponen-komponen itu harus terus ditingkatkan. Kita juga harus membangun satu visi bahwa sehat itu penting,” ucapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Suwarjana mengatakan bahwa pemilihan SD Negeri Model merupakan model atau percontohan bagi SD dan TK di Kota Malang.
“SD di sini ini kan di antara SD se-Kota Malang, insyaallah sebagai modelnya Kota Malang ada TK dan SD. Tempatnya juga luas. Hal ini tentunya akan menyadarkan semua dan juga sebagai tantangan bagi kami, insyaallah tempat ini bisa,” ujar Suwarjana.
Suwarjana juga tertarik dengan pernyataan Sutiaji tentang komposisi toilet yang ada di sekolah dihitung dengan rasio murid yang ada. “Tentu kami lakukan tapi masih belum menyeluruh, karena berkaitan dengan anggaran. Hal ini kan memicu kepada kami bahwa nanti akan tetap kami hitung,” ujarnya.
Disinggung mengenai bantuan pertama untuk siswa saat membutuhkan bantuan kesehatan, Suwarjana mengatakan bahwa semua sekolah akan diinstruksikan untuk memiliki tabung oksigen seperti saat pandemi Covid-19.
“Insyaallah sekolah nanti semua itu ada, mereka juga mengadakan kerja sama dengan puskesmas setempat, baik itu puskesmas pembantu atau puskemas cabangnya dinas kesehatan,” tandasnya.
Reporter: Yona Arianto
Editor: Lizya Kristanti