BOJONEGORO, Tugujatim.id – Paeran (79), warga Bojonegoro, yang dinyatakan tenggelam pada Rabu (09/03/2022) terus dilakukan pencarian hingga hari ini, Kamis (10/03/2022). Sejumlah warga menggelar doa bersama agar korban segera ditemukan.
Doa bersama berlangsung di lokasi kejadian di Desa Banjarjo RT 06 RW 01, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Menantu korban, Muhammad Nurul Mustofa, menjadi pemimpin ritual dan doa bersama ini.
“Digelar doa dan ritual ini berharap semoga korban segera ditemukan,” ujarnya kepada Tugu Jatim.
Ritual dimulai dengan membaca Surah Yasin, kemudian azan dan ikamah, terakhir doa.
Selain doa, dalam ritual itu juga dihanyutkan bantal dan tongkat milik korban, serta rokok dan telur.
“Kalau rokok dan telur memang sudah menjadi syarat yang dikasih tahu sama orang-orang yang paham, kita tinggal menjalankan,” sambung menantu korban.
Muhammad Nurul Mustofa menjelaskan, korban awal mula diketahui hilang oleh anaknya yang tinggal serumah dengan korban pada Rabu (09/03/2022) siang.
“Awalnya adik saya mencari kok tidak ada di rumah, kemudian dicari di warung kopi juga tidak ada. Pas dilihat tempat sampah di rumah tidak ada, jadi adik saya mencari ke sini (lokasi kejadian) dan hanya menemukan tongkat yang dipakai bapak saya,” ujarnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim