BATU, Tugujatim.id – Fenomena kabut tebal menyelimuti Kota Batu, Jawa Timur, siang bolong pada Selasa (18/10/2022). Fenomena yang membuat jarak pandang pengguna jalan hanya 1 kilometer ini menjadi terganggu yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB.
Berdasarkan pantauan Tugumalang.id, partner Tugujatim.id, fenomena kabut tebal terjadi di hampir sebagian kawasan Kota Batu. Mulai di daerah Desa Beji hingga kawasan Songgoriti. Alun-Alun Kota Batu yang terletak di pusat kota seolah hilang bak ditelan kabut.
Asap kabut ini sudah tampak di daerah kawasan Beji atau Jalan Raya Pendem. Suasana serupa juga terjadi di kawasan Jatim Park 3 hingga alun-alun. Fenomena tak biasa ini masih berlangsung hingga kini pukul 15.00 WIB atau berlangsung selama 2 jam.
Salah satu juru parkir di kawasan Alun-Alun Batu bernama Gilang, 42, mengatakan, fenomena aneh ini mulai terasa sejak pukul 12.30 WIB. Anehnya, fenomena ini hampir tak pernah dia temui selama 15 tahun hidup di Kota Apel ini.
”Anehnya juga, arah kabut datang dari arah bawah (utara) mengarah ke barat (Gunung Panderman). Biasanya kabut kan dari bawah ya. Tapi memang sudah 2 hari ini kan gak ada matahari,” ujar Gilang.
Menurut pria warga Kelurahan Temas ini, jarak pandang akibat kabut ini terbatas sekira 1 kilometer. Meski begitu, aktivitas di sekitar alun-alun masih berlangsung normal.
”Ya mungkin hati-hati saja ya karena kabutnya tebal banget,” kata Gilang.