2 Remaja Putri di Batu Meninggal Terseret Arus Sungai

batu tugu jatim
Petugas BPBD Kota Batu dan tim relawan gabungan mencari korban hanyut di sungai Jalan Melati, Pesanggrahan, usai terlibat laka tunggal, pada Minggu (26/2/2023). Foto: Pusdalops BPBD Kota Batu

BATU, Tugujatim.id – Dua remaja putri ditemukan meninggal dunia di sungai Jalan Melati, Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Jawa Timur. Mereka terpental jatuh ke sungai usai menabrak dinding pembatas (buk) sungai, pada Minggu (26/2/2023), sekira pukul 19.00 WIB.

Mulanya, warga sekitar hanya menemukan sepeda motor beserta dua buah sandal model wanita. Tak lama kemudian, korban pertama ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.

Ketua RAPI Kota Batu, Iwan Suwito menuturkan bahwa korban pertama ditemukan bernama Bawon Tri Ayu (14), warga Dusun Gangsiran Putuk, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Mulanya, Bawon ditemukan masih bernafas.

”Kondisinya sudah compang-camping, ada luka di bagian leher. Langsung kita evakuasi ke RS Dr Etty. Namun dapat kabar 20 menit kemudian meninggal,” terang Iwan, pada Minggu (27/2/2023).

batu tugu jatim
Korban pertama ditemukan langsung dilarikan ke RS Dr Etty. Namun usai mendapat perawatan, nyawanya tak tertolong. Foto: Pusdalops BPBD Kota Batu

Korban kedua baru ditemukan 40 menit kemudian di sekitar aliran sungai Gereja GPIB, Jalan Trunojo, Kelurahan Songgokerto. Korban yang juga berjenis kelamin perempuan itu ditemukan sekitar 700 meter dari lokasi kejadian.

”Namun sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban sudah dilarikan ke RS Hasta Bratha untuk dilakukan visum,” ujarnya.

Dari keterangan warga sekitar, korban terjatuh ke sungai usai menabrak dinding buk sungai. Diduga, kendaraan yang ditumpangi tergelincir karena kontur jalan yang menurun di lokasi. Waktu itu, intensitas hujan juga sedang tinggi sehingga tubuh korban juga ikut hanyut terbawa arus sungai yang deras.

Keduanya juga diduga berasal dari satu desa. ”Iya, informasi yang saya dapat merupakan tetangga di rumah, Tapi untuk identitasnya belum ada karena tidak ditemukan identitasnya,” imbuhnya.

Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu mengatakan bahwa usai dilapori kejadian itu, pihaknya langsung bergerak melakukan evakuasi bersama tim relawan gabungan. ”Proses pencarian dilakukan saat arus sungai juga deras karena intensitas hujan juga sedang tinggi. Namun saat ditemukan, kondisi kedua korban sudah meninggal dunia,” ucapnya.

Saat ini, pihak keluarga korban pertama sudah menjemput jenazah korban untuk dipulangkan ke rumah duka.