NGANJUK, Tugujatim.id – Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi kini merangkap jabatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk. Ini setelah Bupati Novi Rahman Hidhayat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Bareskrim Polri pada 9 Mei 2021. Ketika Marhaen sudah menjabat bupati Nganjuk definitif, maka kursi wakil Bupati Nganjuk menjadi kosong dan berpeluang diisi oleh sosok baru. Lalu siapakah kandidat partai yang akan mengganti posisi itu?
Terkait hal itu, Anggota DPRD Nganjuk Gondo Hariyono mengatakan, kekosongan kursi wakil bupati Nganjuk nantinya bisa diisi salah satu dari tiga partai politik (parpol). Yakni PDIP, PKB, maupun Hanura.
Hal ini merujuk pada parpol pengusung Novi-Marhaen, pasangan bupati dan wakil bupati Nganjuk periode 2018-2023, pemenang Pilkada 2018 lalu.
“Tentunya siapa nanti nama yang diusulkan menjadi wakil bupati Nganjuk mendampingi Pak Marhaen ya dari ketiga parpol pengusung tersebut,” kata politikus PDIP itu beberapa waktu lalu.
Gondo mengatakan, meski nantinya hanya tiga parpol yang berhak mengusulkan nama calon wakil bupati Nganjuk, tapi untuk mekanisme pemilihan calonnya akan dilakukan oleh seluruh parpol di DPRD Nganjuk.
Menurut Gondo, jika nanti ternyata muncul tiga nama calon yang diusulkan oleh PDIP, PKB, dan Hanura, maka masing-masing bakal memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi wakil bupati.
“Tapi, kami tunggu saja bagaimana prosesnya, karena saat ini belum ada pembicaraan serius mengarah ke hal tersebut,” ujarnya.
Lebih lanjut Gondo mengatakan, untuk PDIP sendiri saatnya nanti akan mengusulkan nama-nama wakil bupati Nganjuk.
Untuk proses memilih calon yang diusulkan tersebut akan dilakukan melalui mekanisme internal partai sesuai aturan dan mekanime sesuai AD/ART serta hasilnya akan diusulkan untuk disetujui ke DPP PDIP.
“Jadi untuk sementara sampai saat ini, pengusulan nama yang akan dijagokan menjadi wakil bupati Nganjuk mendampingi Bapak Marhaen Djumadi belum dilakukan,” imbuhnya.
Untuk diketahui, tokoh sentral PDIP Nganjuk saat ini adalah Tatit Heru Tjahjono. Dia diketahui menjabat sebagai ketua DPC PDIP Nganjuk sekaligus ketua DPRD Nganjuk. Sedangkan PKB Nganjuk dipimpin oleh Ulum Basthomi yang juga menjabat wakil ketua DPRD Nganjuk.
Sementara Partai Hanura, kini dinakhodai Raditya Haria Yuangga. Dia juga sekaligus wakil ketua DPRD Nganjuk.
Di luar nama pimpinan parpol di atas, juga ada beberapa nama populer lainnya. Di antaranya, Puji Santoso, Gondo Hariyono, dan Marianto dari PDIP; Muhammad Nur Daenuri dan KH Asrori Arief dari PKB, serta Edy Santoso dari Hanura.