MALANG, Tugujatim.id – Bupati Malang, Sanusi melakukan takziah dan menyalurkan bantuan bagi korban jiwa tragedi di Stadion Kanjuruhan, pada Senin (3/10/2022). Berdasarkan data yang ia miliki, terdapat 68 warga Kabupaten Malang yang menjadi korban jiwa dari kerusuhan tersebut.
“Terdata 68 (warga Kabupaten Malang yang menjadi korban jiwa). Sisanya warga Kota Malang dan luar daerah,” ucap Sanusi.
Kepada keluarga korban, Sanusi memberikan bantuan total Rp20 juta bagi setiap korban. Ia merinci bantuan tersebut berasal dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang sebesar Rp10 juta, Bank Jatim sebesar Rp5 juta, dan Baznas Kabupaten Malang sebesar Rp5 juta.
“Sedangkan untuk yang menjalani perawatan termasuk pengobatan semuanya ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Malang,” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pada Minggu (2/10/2022) malam, telah dilakukan rapat koordinasi di Pendopo Panji Kabupaten Malang yang dihadiri oleh Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo; Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali; Menteri Koordinator Pengembangan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy; serta Forkopimda Jawa Timur.
“Semua menginginkan agar kasusnya (diselesaikan dengan) terbuka dan transparan. Nanti semuanya akan disampaikan pada publik,” ujarnya.
Sanusi berharap, ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak dan kejadian serupa tidak terulang lagi. “Saya berharap ini menjadi pelajaran bagi kita semua dan (jadi kasus) yang terakhir,” pungkasnya.