Tugujatim.id – Nggak bisa dipungkiri, konsumsi gula memang menjadi sumber energi penting bagi tubuh. Namun, di sisi lain tidak semua gula itu sama lho! Tentu saja gula membuat banyak makanan dan minuman menjadi terasa lebih enak, tapi jika dikonsumsi berlebihan malah bikin kesehatanmu terganggu.
Kalau kelebihan gula dalam tubuh akan berdampak buruk hingga memicu berbagai jenis penyakit seperti perut buncit, obesitas, bahkan diabetes. Untuk menghindari hal tersebut, ada beberapa tanda di tubuh kamu yang menunjukkan jika terlalu banyak mengonsumsi gula.
1. Mengalami Insomnia
Konsumsi gula secara berlebihan bisa menimbulkan insomnia. Ini adalah kondisi ketika seseorang mengalami kesulitan tidur dan tak nyenyak. Gangguan tidur ini membuat kamu tak memiliki waktu tidur yang dibutuhkan tubuh. Hal tersebut mengakibatkan kondisi fisik pengidap insomnia menjadi tidak cukup fit untuk melakukan aktivitas keesokanharinya.
Sulit tidur dapat membuat penderita insomnia kurang konsentrasi sehingga berisiko mengalami lupa yang berlebihan. Insomnia juga bisa menimbulkan gangguan fisik dan mental.
2. Berjerawat
Jerawat kerap dikaitkan dengan kondisi kulit berminyak atau stres. Padahal, makanan dan minuman yang tinggi mengandung gula, seperti kue manis, soda, dan jus buah kemasan yang diberi gula tambahan, juga dapat menimbulkan jerawat. Hal ini dikarenakan kandungan glukosa yang cukup tinggi dapat memicu peningkatan insulin dan mengakibatkan jerawat.
Kulit yang sehat dan terawat tidak hanya memengaruhi kesehatan tubuh, tapi juga penampilan. Untuk terhindar dari jerawat, Anda perlu menjalani pola hidup sehat dan membatasi konsumsi jenis makanan penyebab jerawat.
3. Tubuh Terasa Lemas
Badan lemas setelah konsumsi gula bisa jadi penanda kadar gula yang Anda konsumsi melebihi batas normal. Ketika membicarakan gula, perlu diketahui bahwa sumber gula tidak hanya didapat dari gula pasir itu sendiri. Gula juga bisa didapat dari berbagai makanan seperti roti, permen, atau cokelat.
Tanpa disadari mungkin sebagian orang senang mengonsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung gula,
tapi ingat untuk selalu memenuhi asupan nutrisi harian secara seimbang sebelum timbul masalah kesehatan lainnya.
4. Selalu Merasa Lapar
Penyebab dari rasa lapar ini adalah tingginya kadar gula yang diperburuk dengan konsumsi terlalu banyak karbohidrat atau makanan dengan indeks glikemik tinggi, yakni makanan yang cepat berubah menjadi gula walaupun kamu sendiri banyak makan.
Selain itu, gula sendiri tidak mengandung protein atau serat, hal itu tidak akan membuat kamu merasa kenyang, tapi kamu akan merasa cepat lapar dan makan terus.
5. Berat Badan Naik
Berat badan naik akan membuat kamu susah beraktivitas, bahkan selalu bermalas-malasan, juga mudah merasa lelah, sesekali sesak napas, dan tanda berat badan naik paling familier dengan mengorok. Naiknya berat badan tidak lari dari banyaknya mengonsumsi gula.
Karena itu, menurunkan berat badan terbilang susah-susah gampang. Hal terpenting adalah mengatur pola makan dan memiliki aktivitas fisik yang cukup untuk membakar kalori.
Selain itu, perhatikan pula hal-hal sepele yang kerap jadi kebiasaan kamu. Hindari melakukan hal sepele berikut ini yang bikin berat badan cepat naik. Misalnya makan terburu-buru atau makan dalam kondisi tidak fokus.
6.Kecanduan Makanan Manis
Sugar craving adalah salah satu bentuk adiksi atau kecanduan yang terjadi pada otak akibat konsumsi gula secara berlebihan. Banyak orang tidak sadar telah ketagihan makanan manis karena hal ini menyatu dengan pola makan sehari-hari.
Lama-kelamaan, otak menginginkan gula dalam jumlah yang lebih banyak dan inilah yang menjadi cikal-bakal sugar craving. Selain itu, makanan manis menurunkan fungsi hormon leptin yang semestinya mengirimkan sinyal kenyang menuju otak.
7.Perut Kembung
Perut kembung adalah bakteri yang masuk ke tubuh ketika makan, minum mengandung gula. Selain itu, perut kembung juga bisa terjadi akibat produksi gas oleh bakteri di usus.
Perut kembung umumnya disertai dengan gejala lain, seperti sering bersendawa, perut nyeri saat ditekan, perut terlihat lebih membesar dari biasanya, dan sering buang gas atau angin.
8. Malas Olahraga
Mengatur kadar gula dalam tubuh merupakan hal yang penting dilakukan guys. Kalau tubuh kurang bergerak atau jarang beraktivitas, maka bisa mengakibatkan risiko naiknya gula darah dalam tubuh.
Nah, supaya kadar gula darah dalam tubuh seimbang, sebaiknya tubuh tetap aktif bergerak. Misalnya dengan melakukan olahraga ringan yang bisa dilakukan di rumah, seperti berjalan kaki atau melakukan pemanasan dan peregangan tubuh.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim