Warga Usul Ganti Pipa Besi Tahan Api
PASURUAN, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan melalui BPBD Kabupaten Pasuruan mulai menyalurkan bantuan pipa saluran air ke wilayah Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Bantuan pipa paralon ini digunakan untuk mengganti saluran air yang rusak akibat kebakaran Gunung Arjuno beberapa bulan kemarin.
Kepala Desa Jatiarjo, MH Dardiri mengatakan bahwa bantuan pipa dari BPBD tersebut sudah didatangkan sejak Minggu (22/10/2023). Panjang total pipa paralon yang diserahkan kepada warga mencapai 1,6 kilometer. “Sudah seminggu lalu bantuan pipa BPBD datang. Kita juga pinjam truk dari TSI (Taman Safari Indonesia II Prigen) untuk langsir (membawa) ke kaki gunung,” ujar Dardiri, pada Minggu (29/10/2023).
Menurut Dardiri, selama seminggu terakhir, progres pemasangan pipa bantuan pengganti saluran air yang rusak diperkirakan sudah mencapai 50 persen.
Dia mengakui bahwa proses pemasangan pipa ini memang tidak bisa dilakukan dengan cukup cepat karena terkendala terjalnya medan. “Bahkan yang memasang itu dari ulu-ulu (warga yang jadi petugas perawat jaringan air bersih) dan Hippam (Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum),” jelasnya.
Ratusan warga Desa Jatiarjo juga ikut turun tangan dalam membawa bantuan pipa-pipa paralon ke kaki Gunung Arjuno.
Dardiri memprediksi bahwa pemasangan pipa sepanjang 1,6 kilometer ini baru akan selesai seminggu ke depan. “Warga banyak yang bantu bantu langsir (membawa) pipa. Mungkin seminggu ke depan selesai,” ucapnya.
Sebagai perwakilan warga, Dardiri mempunyai usulan ide agar ke depannya pipa-pipa saluran air yang mengarah pada sumber mata air di lereng Gunung Arjuno ini diganti dengan pipa besi.
Menurutnya, selama ini, pipa yang menyalurkan air untuk kebutuhan warga lereng Arjuno ini memang terbuat dari bahan sejenis paralon, yakni plastik PVC (Polivynil Chloride) ataupun HDPE (High Density Poliethylene).
“Masih coba kami komunikasikan ke dinas-dinas terkait, karena masih perlu banyak perubahan, dari pipa paralon ke pipa besi, agar kalo ada karhutla, jaringan air bersihnya tidak terbakar,” pungkasnya.
Total panjang saluran air yang rusak di wilayah Desa Jatiarjo akibat karhutla Gunung Arjuno diperkirakan mencapai 2 kilometer.
Sejak awal Oktober 2023, warga juga telah melakukan upaya perbaikan secara swadaya dengan menyambung pipa-pipa yang rusak sepanjang lebih dari 300 meteran.
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti