Kadis Perpusip Jatim: Kunci Utama Kualitas Hidup Generasi Muda Adalah Literasi!

Dwi Lindawati

NewsPendidikan

Pelantikan pengurus IKAPI Jatim periode 2021-2026 yang digelar di Hotel Inna Tunjungan Surabaya, Sabtu (22/05/2021).(Foto: Reni Novitasari/Tugu Jatim)
Pelantikan pengurus IKAPI Jatim periode 2021-2026 yang digelar di Hotel Inna Tunjungan Surabaya, Sabtu (22/05/2021).(Foto: Reni Novitasari/Tugu Jatim)

SURABAYA, Tugujatim.id – Dunia penerbitan di zaman sekarang harus melalui beragam tantangan. Di antaranya, membajak buku, jual-beli buku yang tidak resmi, masuknya budaya digital yang membuat buku cetak defisit pembelian, rendahnya budaya literasi masyarakat, dan lain-lainnya. Menanggapi hal itu, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Kadis Perpusip) Jawa Timur Drs Supratomo MSi menegaskan, kunci utama majunya peradaban, yakni mulai meningkatkan literasi masyarakat, khususnya di Jawa Timur sendiri.

Supratomo menjelaskan, penerbit begitu berperan dalam aspek yang satu ini, termasuk Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jatim yang telah menyelesaikan pelantikan pengurus untuk periode 2021-2026. Mereka perlu menyusun proker untuk pemuda agar bisa mengakses, memahami, mengolah, dan memanfaatkan literasi.

“Kunci utamanya adalah literasi, berkewajiban untuk membudayakan literasi. Agar semua masyarakat Indonesia, khususnya anak muda bisa mengakses, memahami, mengolah, dan memanfaatkan infomasi literasi untuk meningkatkan kualitas hidupnya,” terangnya.

Supratomo mengatakan, pihaknya begitu terbuka dalam hal kolaborasi dengan IKAPI Jawa Timur sebagai iktikad untuk menaikkan angka literasi sesuai kewajiban yang tertuang dalam UUD 1945 agar mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Prinsipnya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jatim siap berkolaborasi dan kerja sama dengan IKAPI Jatim. Siapa pun kami punya kewajiban untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” bebernya.

Apalagi, Supratomo menyebut bahwa tanpa adanya penulis dan penerbit, tidak bakal ada berbagai buku dan transformasi ilmu pengetahuan seperti sekarang. Jadi, peran mereka amat penting, termasuk IKAPI Jawa Timur.

“Dasarnya adalah harus membawa bukunya. Tanpa adanya penulis dan penerbit tidak akan bisa sampai ke sana (peningkatan budaya literasi di masyarakat Jawa Timur, red),” ujarnya.

“Kami ingin merancang bersama untuk meningkatkan literasi. Mungkin dengan gerakan literasi untuk pemuda di Jatim, bagaimana kami melaksanakan dengan baik agar literasi meningkat di Jatim,” ujarnya.

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...