Diskominfo Kota Malang Kuatkan Indeks SPBE Lewat Monitoring dan Evaluasi Bersama Perangkat Daerah

Lizya Kristanti

Advertorial

Suasana penguatan SPBE bersamaan dengan monitoring dan evalusasi TIK. Foto: Feni Yusnia/Tugu Jatim

MALANG, Tugujatim.id – Pemkot Malang berkomitmen mengintegrasikan berbagai layanan publik demi memudahkan masyarakat. Hal itu dalam rangka penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) guna memaksimalkan digitalisasi birokrasi dan administrasi,

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso dalam Forum Group Discussion (FGD) Penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik bersamaan dengan Monitoring dan Evaluasi TIK, pada Selasa (14/11/2023).

Kegiatan itu diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang. Dengan melibatkan sekitar 120 perangkat daerah.

WhatsApp Image 2023 11 15 at 08.44.32
Suasana penguatan SPBE bersamaan dengan monitoring dan evalusasi TIK. Foto: Feni Yusnia/Tugu Jatim

Menurut Erik, melalui penyelenggaraan SPBE, proses tata kelola pemerintah yang tersebar di berbagai perangkat daerah dapat saling menyatu, terhubung, dan tidak berdiri sendiri-sendiri. Data dan informasi yang saling terkoneksi akan sangat memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan publik.

Adanya penilaian Indeks SPBE, mendorong Pemkot Malang untuk terus berbenah dan meningkatkan kualitas layanan dari waktu ke waktu, sehingga layanan pada mayarakat akan lebih efisien, maksimal, dan efektif.

“Sering kali, SPBE itu diartikan membuat aplikasi, sehingga ada banyak aplikasi yang dibuat oleh perangkat daerah di lingkungan pemkot. Maka bagaimana agar aplikasi ini bisa menyatu. Tidak perlu banyak, cukup satu aplikasi yang bisa memberikan jawaban untuk semua hal, ini yang ditekankan, sehingga masyarakat tidak perlu login berkali-kali atau kadang lupa password,” ucap Erik.

WhatsApp Image 2023 11 15 at 08.44.31
Sekda Kota Malang (kiri) bersama Kadiskominfo Kota Malang (kanan). Foto: Feni Yusnia/Tugu Jatim

Sebagai smart city, lanjutnya, layanan digitalisasi di Pemkot Malang sudah diterapkan di berbagai bidang. Seperti perencanaan, penganggaran, pengawasan, hingga layanan perizinan. “Tinggal sedikit lagi, semua aplikasi bisa menjadi satu sistem rangkaian yang utuh,” tukasnya.

Sementara itu, Kadiskominfo Kota Malang, M Nur Widianto menjelaskan bahwa dalam penilaian indeks SPBE tahun 2022 Kota Malang adalah 2,6. Meski masuk pada kategori baik, skala ini harus digenjot agar kapabilitas proses dan layanan masyarakat ikut meningkat.

“Di tahun 2022 Kota Malang memang terkontraksi menjadi 2,6. Masih di level baik, tapi memang itu pada standart yang paling dasar. Mengacu dari itu, kita mendapatkan catatan dari kementerian pada dua domain, yakni domain kebijakan dan manajemen,” terangnya.

WhatsApp Image 2023 11 15 at 08.44.30
Suasana penguatan SPBE bersamaan dengan monitoring dan evalusasi TIK. Foto: Feni Yusnia/Tugu Jatim

Dua catatan itu, lantas diturunkan menjadi beberapa bahan evaluasi. Pertama, pada domain kebijakan ada Peraturan Wali Kota Malang tentang SPBE yang harus ditinjau kembali untuk menyesuaikan dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

“Kemudian daerah harus memiliki aturan terkait dengan arsitektur SPBE dan peta rencana SPBE. Kita belum memiliki itu, waktu itu pada saat penilaian kita masih berproses, baru terselesaikan di awal tahun 2023, jadi belum mendapatkan poin,” jelasnya.

Sedangkan pada domain manajemen, salah satunya pada sub item keamanan data. “Itu yang kita lakukan evaluasi untuk tahun 2023 ini dan strukturnya sudah terbentuk, termasuk launchingnya Malang Kota Computer Security Incident Response Team (MalangKota-CSIRT) kemarin,” sambungnya.

REV 01 1 2

Imbuh Widianto, beberapa catatan ini lantas diturunkan pada seluruh perangkat daerah sebagai pedoman dan pegangan menuju penilaian indeks SPBE 2023. Dalam FGD ini juga turut dilibatkan praktisi maupun akademisi untuk ikut memberikan penguatan.

“Targetnya, sudah dilakukan simulasi dan penilaian mandiri, kita ada di angka 3.79. Penilaian mandiri itu yang tentu tools-nya berdasarkan pada kisi-kisi panduan dari Kementerian PAN-RB,” tandas Widianto.

Reporter: Feni Yusnia
Editor: Lizya Kristanti

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

iPhone 17.

Terobosan Baru iPhone 17 dengan Desain Ultra Tipis, Daya Tarik iPhone 17 Slim Bakal Gantikan Varian Plus?

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali bersiap menggebrak lini terbaru iPhone 17 yang diprediksi hadir dengan berbagai inovasi teknologi. Berdasarkan bocoran yang ...