KPCPEN Gandeng Kemenko Marves dan Polri Sukseskan Kebijakan PPKM Darurat

Dwi Lindawati

News

Virtual Dialog oleh KPCPEN bertajuk "PPKM Darurat, Harga Mati" pada Selasa (06/07/2021). (Foto: Rizal/Tugu Jatim)
Virtual Dialog oleh KPCPEN bertajuk "PPKM Darurat, Harga Mati" pada Selasa (06/07/2021). (Foto: Rizal/Tugu Jatim)

MALANG, Tugujatim.id – Kenop rem darurat penanganan Covid-19 telah ditarik. Pemerintah RI memberlakukan pengetatan kembali mobilitas lewat pemberlakuan PPKM Darurat mulai 3-20 Juli 2021 di wilayah Jawa- Bali.

PPKM Darurat sendiri lebih ketat dibanding dengan PSBB. Di mana pusat perbelanjaan hingga rumah ibadah diputuskan ditutup sementara. Terlepas dari itu, upaya penanganan pandemi ini tak ada artinya jika tanpa kesadaran dan dukungan dari masyarakat.

Advisor Menko Manivest Dr Damar Susilaradeya. (Foto: Rizal/Tugu Jatim)
Advisor Menko Manivest Dr Damar Susilaradeya. (Foto: Rizal/Tugu Jatim)

Hal itu terungkap dalam Virtual Dialog oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Selasa (06/07/2021) dengan mengundang Advisor Menko Manivest Dr Damar Susilaradeya dan Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan.

Dr Damar dalam kesempatan dialog bertema “PPKM Darurat, Harga Mati” itu mengatakan, prokes adalah harga mati. Jika tidak dilakukan, bisa jadi korban virus ini terus akan bertambah. Melihat data kasus pasca Idul Fitri, dia mengatakan, justru terus meningkat tajam jika dibanding pasca Nataru.

”Laju penularannya terus meninggi, setiap hari 3 kali penularannya lebih cepat dibandingkan pasca Nataru. Sebab, memang masih ada mobilitas yang tinggi waktu Idul Fitri,” terang dia.

Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan. (Foto: Rizal/Tugu Jatim)
Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan. (Foto: Rizal/Tugu Jatim)

Selain itu, lonjakan kasus ini juga disebabkan adanya varian virus baru berjenis delta. Kondisi serupa juga dihadapi negara lain sehingga perlu juga ada tindakan luar biasa, yaitu PPKM Darurat.

“Lebih ekstremnya, bisa jadi sebaran virus ini sudah luas sekali. Mungkin orang terdekat kita juga sudah kena,” tambahnya.

Maka dari itu, pihaknya mengimbau kesadaran masyarakat untuk membantu menekan laju penularan virus asal Wuhan, China, ini dengan cara yang paling mudah, yaitu berlindung di rumah saja.

”Dengan melindungi diri sendiri, Anda juga melindungi orang lain. Untuk itu, kita perlu saling melindungi dengan tinggal berlindung di rumah saja,” imbaunya.

Laju penyebaran Covid-19. (Foto: Tangkapan layar Rizal/Tugu Jatim)
Laju penyebaran Covid-19. (Foto: Tangkapan layar Rizal/Tugu Jatim)

Di sisi lain, edukasi dan kesadaran prokes ini juga perlu sokongan secara penegakan hukum. Kali ini Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, pihaknya akan melakukan upaya preemptif dan preventif.

Paling pondasional, masyarakat memahami dulu maksud pemberlakuan PPKM Darurat. Sejauh ini, menurut dia, masih banyak masyarakat yang belum mengerti.

”Tentu jika sudah mengerti, maka pemberlakuan penyekatan yang kita lakukan juga tidak ada komplain. Kan sudah ada aturan pembatasan di sektor esensial dan kritikal. Jadi, jika memang tidak membawa SIKM, ya memang gak bisa lewat,” terang dia mencontohkan.

Pentingnya pemahaman tersebut ini mau tidak mau juga menjadi tugas Polri dalam melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Saat ini Polri juga telah menggelar operasi Aman Nusa II dengan 4 tujuan.

Pertama adalah penanganan penyebaran Covid-19 selama PPKM Darurat. Kedua, pengamanan dan pengawalan distribusi vaksin Covid-19. Ketiga, pengamanan pelaksanaan vaksin. Dan keempat, penegakan hukum tindak pidana.

”Sementara itu, untuk upaya penegakan hukum akan lebih diarahkan pada tempat yang memberikan ruang terjadinya kerumunan seperti warung makan misalnya. Jika ada yang masih melayani makan di tempat, maka bisa ditindak tegas,” ujarnya.

 

Popular Post

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...