Oleh : Titis Putri Pamungkas, member Garuda Literasi sekaligus mahasiswa Universitas Negeri Malang
Tugujatim.id – Di balik jeruji harapan berdiri
Resah bertanya diri
Tentang apa yang kuberi
Pada bumi pertiwi
Usia tak lagi belia
Tapi apa,aku tak berguna
Ribuan bibir manusia bertanya
Engkau ingin jadi apa
Pejuang sastra, mimpi yang kudamba
Sehina itukah impian
Seburuk itukah keinginan
Serendah itukah dambaan
Tamparan kencang yang aku dapatkan
Hinaan datang saat bicara impian
Anggapan rendah selalu telinga dengar
Tentang mimpi yang datar
Mereka tak paham mimpi
Jerih payah berjuang literasi
Perasan otak yang dianggap biasa
Karya sampah yang penuh kata
Sadarku, ini kerikil perjalanan
Yang ingin menggelincirkan
Sekalipun angin meroboh pohon harapan
Menulis tetap detak napas kehidupan