Harga Bumbu Dapur Mulai Naik Menjelang Ramadan

Herlianto A

News

Dewi, salah satu pedagang sayur di Pasar Pahing, Kota Kediri.
Dewi, salah satu pedagang sayur di Pasar Pahing, Kota Kediri. (Foto: Pipit Syahrodin/Tugu Jatim)

KEDIRI, Tugujatim.id – Bulan Ramadan yang akan jatuh pada bulan April 2022 mendatang membuat harga bumbu dapur mulai merangkak naik di Kota Kediri. Produk pertanian yang mulai melambung tersebut antara lain cabai rawit, bawang merah dan cabai merah besar. Kenaikan ini diungkapkan Dewi (39) salah satu pedagang sayur di Pasar Pahing, Kota Kediri.

Dia mengungkapkan beberapa bumbu dapur seperti cabai rawit mencapai Rp 58 ribu per kilogram di tingkat pedagang, padahal sebelumnya harga masih berada pada kisaran Rp 49 ribu.

“Sudah beberapa hari lalu naiknya, cabai merah besar dan cabai keriting juga naik hingga harga Rp 42 ribu per kilogram, bawang merah juga naik sekarang harganya Rp 38 ribu per kilogram,” tuturnya.

Dia mengungkapkan selain pasokan dari petani yang mulai berkurang, juga karena mendekati bulan puasa. Beruntungnya bahan pokok lainnya belum mengalami kenaikan harga.

“Semoga, tidak ada kenaikan lagi, sebab modal habis untuk membeli bumbu dapur itu,” harapnya.

Terpisah, Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Kota Kediri, Salim Darmawan, mengatakan dari pantauannya memang ada sedikit kenaikan beberapa produk. Ia mengungkapkan permintaan yang meningkat karena diperbolehkannya masyarakat menggelar hajatan.

“Mungkin naiknya cabai kerana sudah mulai banyak yang menggelar hajatan, jadi permintaan meningkat,” ungkapnya.

Salim memastikan untuk persiapan datangnya bulan Ramadan pasokan tetap aman. Dia akan terus monitoring harga bahan pokok di Kota Kediri.

“Untuk pasokan masih aman semua. Meskipun ada cabai dan kedelai yang masih naik, tapi kedelai impor kenaikannya secara nasional karena pasokan dari negara penghasil kedelai berkurang,” tutur Salim Kabid Perdagang Diperindag Kota Kediri.

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...