MOJOKERTO, Tugujatim.id – Akibat tanah longsor, akses Pacet-Trawas Mojokerto lumpuh total pada Kamis (17/02/2023). Insiden tersebut terjadi akibat hujan deras selama beberapa jam diduga menjadi pemicu longsor yang terjadi pukul 15.30.
Beruntung insiden ini nihil korban. Namun, material tanah longsor menutupi seluruh permukaan jalan hingga akses Pacet-Trawas Mojokerto lumpuh total. Proses pembersihan secara manual dilakukan petugas dari berbagai unsur untuk memindahkan material berupa tanah, batu, dan pepohonan.
’’Awalnya kami bersihkan secara manual. Namun, kami koordinasi dengan dinas PUPR untuk menurunkan alat berat karena volume longsor sangat banyak dan tidak cukup evakuasi manual,’’ ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Djoko Supangkat pada Jumat (17/02/2023).
Dia mengatakan, tim BPBD Mojokerto yang tiba di lokasi kejadian bersama beberapa unsur mulai koramil setempat, polsek setempat, PMI Mojokerto, dan relawan bergerak cepat. Hasilnya, akses jalan Pacet-Trawas Mojokerto sudah mulai normal sekitar pukul 20.40.
Sementara itu, kejadian longsor lain menimpa rumah milik Karni, warga Cembor, Pacet. Atap dan sebagian rangka bangunan rumahnya ambruk terkena longsoran material tanah dan batu dari tebing. Dia mengatakan, kerja bakti bersih-bersih rumah milik warga yang terkena longsoran dilakukan Jumat pagi (17/02/2023).
’’Hari ini kami kerja bakti rumah warga Cembor tadi,” imbuh Djoko.
Dia juga mengingatkan tingginya potensi tanah longsor akibat curah hujan yang masih tinggi. Karena itu, dia mengimbau masyarakat tidak disarankan bepergian menuju dataran tinggi.
“Potensinya (tanah longsor) masih tinggi. Untuk itu tidak disarankan melewati dataran tinggi,” imbuhnya.