SURABAYA, Tugujatim.id – Agenda tahunan Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) yakni pendaftaran Cak Ning 2023 dibuka.
“Kami membuka pendaftaran dari tanggal 16 September sampai 26 Oktober 2023. Tapi untuk kali ini kita ingin roadshow sebagai pembukaan. Nanti kami juga akan ke radio-radio dan kampus,” kata Ketua Departemen Cak Ning Surabaya, Az Zahra’ Nur Basiliya Yasin, pada Sabtu (16/9/2023).
Mengangkat tajuk “Kedigdayaan Arek Suroboyo”, Paguyuban Cak Ning berharap bisa menggaet anak muda Surabaya yang memiliki ciri khas kuat, berani, kompak, bermental baja, kreatif, dan inovatif. “Jadi harapan kami bisa mendapatkan Cak Ning yang semangat dan inovatif, mau berkontribusi, serta bisa menjaga nama baik Paguyuban Cak Ning juga Kota Surabaya,” ucapnya.
Perempuan yang akrab disapa Ning Zahra tersebut mengungkapkan bahwa syarat utamanya adalah merupakan warga asli Surabaya yang berusia 18-24 tahun.
Sementara itu, Paguyuban Cak Ning Surabaya tidak menargetkan syarat khusus bagi para peserta, seperti memiliki talenta tertentu. “Talenta tertentu karena kita menghargai setiap talenta yang dimiliki sama semua orang. Misal kita punya kemampuan berbicara di depan umum tapi belum terasah. Nah itu kita masih boleh daftar nanti pasti diajarin buat mengasah kemampuan public speaking kita,” paparnya.
Dari penuturannya, Paguyuban Cak Ning akan menargetkan 500 pasang yang akan bersaing di tahap penyisihan satu hingga tiga. Kemudian, 25 pasang akan memasuki babak semifinal. Lalu disaring kembali 15 pasang untuk melaju ke grand final pada 18 November 2023.
“Mekipun nanti ketika grand final ada pemenang, wakil, dan sebagainya tapi ketika turun panggung tugas kita sama,” jelasnya.
Perempuan yang fokus pada studi Culinary Business tersebut menuturkan bahwa nantinya para peserta akan menjalani proses karantina. Di mana mereka akan dibimbing pembentukan karakter, termasuk penguasaan public speaking dan beauty class.
Zahra mengatakan bahwa sebagai wajah dari suatu daerah yang berlabel Cak Ning bukan hanya sekadar sematan, tetapi juga memiliki peran penting, salah satu memperkenalkan wajah dari suatu kota. “Kita sebagai muka muda dari Kota Surabaya sendiri, ketika berkenalan dengan orang baru di luar orang Surabaya asli, kita akan memperkenalkan bagaimana sih Surabaya itu. Jadi peran kita di situ,” tandasnya.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti