PASURUAN, Tugujatim.id – Untuk membantu evakuasi korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, ratusan prajurit Yonzipur 10/JP/2 Kostrad Pasuruan terjun langsung ke lokasi terdampak bencana sejak Minggu (05/12/2021). Pada apel pasukan pukul 09.00 WIB di lapangan Mako Yonzipur 10/JP/2 Kostrad, langsung diberangkatkan oleh Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Andi Muchammad didampingi Danyonzipur 10 Letkol Eko Cahyo Setyawan.
“Kebetulan saya dapat perintah langsung dari Bapak Panglima TNI dan Bapak Kasat sebagai tanggap darurat Yonzipur 10, baik secara personel dan materiil untuk membantu saudara kita yang sekarang terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang,” ujar Mayjen TNI Andi Muchammad.
Yonzipur 10 Pasuruan menurunkan sebanyak 300 prajurit yang terbagi dalam 3 SSK (Satuan Setingkat Unit). Selain itu, juga ada sejumlah alat berat seperti bachoeloader, excafator, dumptruck, buldozer, tangki air, alat penjernih air, mobil ambulans, serta beberapa kendaraan pendukung evakuasi lain juga sudah diberangkatkan.
“Saya sudah cek semua kesiapan personel, ada total 3 SSK, tiap 1 SSK, ada 100 personel akan saya dorong yang paling pertama lengkap dengan materil termasuk juga alat berat. Dan juga ada satgas yang disiagakan bergabung di posko, yang jelas setelah sampai di sana semua akan dikoordinasi dan terintegrasi,” imbuhnya.
Selain membatu mengevakuasi warga terdampak erupsi Gunung Semeru, para prajurit nantinya juga akan melakukan pembersihan agar akses jalan punghubung bisa kembali dibuka dan sejumlah fasilitas publik yang tertutup material lumpur dan batu bisa kembali berfungsi.
“Upaya-upaya lain akan terus dilakukan, kami juga akan memantau situasi perkembangannya. Mungkin nanti bukan hanya dari prajurit Yonzipur 10 saja, tapi kita juga sudah siapkan 1 Brigade berisi 3 batalyon dari Jember,” ungkapnya.
Pangdivif 2 Kostrad juga menitipkan pesan agar para prajurit Yonzipur 10 tetap fokus selalu menjaga kesehatan dalam menjalankan tugasnya membantu korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang.
“Saya berpesan kepada para prajurit agar tetap semangat dan terus perhatikan faktor keamanan. Tetap jaga kesehatan, terintegrasi, kompak, dan saling bahu-membahu untuk mengatasi kesulitan masyarakat di sana,” ujarnya.