MALANG, Tugujatim.id – Menko PMK RI, Muhadjir Effendy memastikan bahwa pemerintah telah menjamin segala biaya medis korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Sabtu (1/10/2022) malam.
Mulai korban tewas hingga korban luka-luka, dia juga telah memerintahkan Pemda setempat untuk mengoptimalkan penanganan korban tragedi itu. “Dipastikan bahwa tidak ada biaya medis, semua gratis, ditanggung Pemda maupun pemerintah pusat,” kata Muhadjir, di RSSA Malang, pada Minggu (2/10/2022).
Dia juga memastikan bahwa Pemprov Jatim hingga Kemensos RI juga akan memberikan santunan bagi korban tewas maupun korban luka tragedi tersebut. Namun pihaknya tak merinci berapa nilai bantuan itu.
Kini, pihaknya juga meminta kepada rumah sakit rujukan di Malang Raya untuk segera menyelesaikan proses identifikasi jemaah korban yang ada. “Hari ini, semua harus sudah selesai. Tidak ada lagi jenazah korban yang tidak teridentifikasi,” tegasnya.
“Korban meninggal sekarang terdata total ada 130 orang. Sementara korban luka masih terus didata,” imbuhnya.
Data terbaru, RSSA Malang menampung 21 jenazah korban tragedi Stadion Kanjuruhan. Sebanyak 20 jenazah telah teridentifikasi. Kemudian juga ada delapan korban luka parah dan empat korban luka ringan.