TRENGGALEK, Tugujatim.id – Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin, tinjau beberapa infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan parah di Kecamatan Watulimo. Peninjauan ini berkaitan dengan perbaikan infrastruktur menuju destinasi desa wisata.
Beberapa jalan yang ditinjau di antaranya jalan Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo yang mengarah ke Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, dan Desa Watuagung mengarah ke Desa Ngembel. Jalan ini nantinya akan menunjang destinasi wisata berbasis desa.
Laporan kerusakan jalan ini telah masuk ke meja bupati dan pihaknya ingin melihat secara langsung kondisinya. Apalagi dua ruas jalan tersebut juga menjadi akses ke lokasi wisata.
“Jadi setelah dari Prigi, kita meninjau beberapa jalan yang butuh penanganan. Ada yang sudah masuk laporannya ke kita. Saya pengen tahu langsung dan mengajak kepala dinas PU dan pak camat untuk melihat langsung kondisinya,” kata pria yang akrab disapa Gus Ipin itu saat meninjau ruas jalan di Desa Dukuh yang kondisinya sudah parah, Kamis (13/01/2022).
Salah satunya di ruas Dukuh yang mengarah ke Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, sambungnya.
“Kemudian setelah ini juga menuju ke arah Ngembel-Watuagung dan juga nanti ke jalan Gandusari. Kita lihat beberapa memang sudah ada yang teranggarkan di Pinjaman Pemulihan Ekonomi (PEN). Prosesnya sedang kita persiapkan untuk lelang dan sebagainya,” terang Gus Ipin.
“Untuk yang belum masuk, kita upayakan carikan anggaran. Baik dari perawatan rutin atau mungkin darurat,” kata dia.
Dalam 2 tahun anggaran kemarin, kemampuan anggaran pemerintah daerah di sektor infrastruktur memang sangat minim. Hal ini karena ada refokusing anggaran untuk penanganan Covid-19 sehingga mengakibatkan minimnya kemampuan anggaran perbaikan maupun pemeliharaan jalan.
Ramelan ATD, Kepala Dinas PUPR Trenggalek menjelaskan bahwa anggaran perbaikan jalan tahun ini masih minim, tapi secara selektif yang paling parah akan didahulukan. Termasuk Jalan di Desa Dukuh.
“Karena jalur pariwisata tentunya akan kita dahulukan,” kata Remelan.
Yang penting menurutnya rangking yang paling parah kita dahulukan. Karena mengingat anggarannya sangat terbatas.