MALANG, Tugujatim.id – Perlombaan burung berkicau bukan hanya sekedar momen seru bagi pencinta burung. Kegiatan ini juga bisa membangkitkan perekonomian masyarakat sekitar.
Hal ini disampaikan oleh caleg DPR RI dari Partai NasDem dapil Malang raya, Djamal Aziz saat menghadiri Lomba Burung Berkicau Adilla Cup 5 di Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Minggu (14/1/2024).
Menurut Djamal, perputaran uang serta terbukanya lapangan kerja bisa tercipta dari hobi orang Indonesia untuk mempertandingkan suara burung peliharaan mereka. Berbagai macam dagangan UMKM yang ada di sekitar gantangan burung laris manis setiap kali ada perlombaan.
“Ada bakso, es degan, ada semua. Di mana setiap berkumpulnya orang, di situ pasti UMKM jalan. Ini termasuk membuka peluang kerja,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2009-2014 ini.
Di samping itu, perawatan burung-burung yang dilombakan ini tidak mudah, sehingga butuh tenaga kerja khusus agar mereka bisa selalu sehat dan berkicau dengan baik. Bahkan, burung-burung tersebut perlu dimandikan setiap dua bulan sekali. “Ini termasuk membuka peluang kerja,” kata Djamal.
Selain membangkitkan perekonomian masarakat, lomba burung berkicau juga turut melestarikan kebudayaan Indonesia yang unik. Tak banyak negara yang memiliki kebudayaan menggelar kompetisi untuk kicau burung. “Negara lain tidak punya budaya seperti ini, dunia belum mengikuti,” pungkas Djamal.(ads)
Reporter: Aisyah Nawangsari
Editor: Lizya Kristanti