TUBAN, Tugujatim.id – Harga daging ayam di pasar tradisional Tuban terus merangkak naik di Hari Raya Lebaran Ketupat. Namun demi sajian opor untuk menikmati ketupat, berapapun harga daging ayam berusaha dibeli oleh ibu-ibu.
Harga daging ayam sudah bertahan dalam rentang Rp40 ribu sampai Rp50 per kilogram sejak Lebaran lalu. Kondisi itu terus bertahan hingga tujuh hari pasca Lebaran Idulfitri, hari dirayakan tradisi Lebaran Ketupan.
Tri Utomo salah satu pembeli mengeluhkan kenaikan harga yang tidak kunjung turun. Sementara dirinya terpaksa harus membeli daging ayam untuk pelengkap sajian opor ayam saat Lebaran Ketupat. Saat ini, harga daging ayam potong Rp40 ribu per kilogram, sedangkan daging ayam petelur tembus Rp50 Ribu per Kg.
“Bagaimana lagi mas, memang paling enak untuk dibuat lauk sajian opor ayam ya daging ayam itu. Kalau ketupat tidak pakai opor kurang lengkap rasanya,” kata Tri Utomo kepada Tugu Jatim, Senin (15/4/2024).

Sementara pedagang daging ayam, Sami mengatakan, biasanya ramai-ramainya pembeli itu sehari sebelum Lebaran Ketupat dan yang dicari daging ayam petelur. Meskpiun begitu, banyak pula yang membeli daging ayam kampung maupun ayam potong.
“Kalau naiknya, sebelum Lebaran Idulfitri mas. Saat mahalnya, ya menjelang seperti ini. Normalnya biasanya Rp35 ribu/ Kg untuk daging ayam potong,” katanya.
Sami memprediksi harga daging ayam bertahan hingga beberapa hari ke depan. Meskipun Lebaran ketupat selesai, harga kemungkinan tidak turun banyak. Sebab, biasanya hajatan masyarakat juga kerap ada pada bulan Syawal seperti ini.
Reporter: Mochamad Abdurrochim
Editor: Darmadi Sasongko