TRENGGALEK, Tugujatim.id – Penyandang difabel Trenggalek beri pelayanan pijat di lingkungan pemkab pada Jumat (04/02/2022). Hadirnya praktik pijat di lingkungan Pemkab Trenggalek tersebut sebagai upaya untuk mendukung visi misi menciptakan kawasan inklusif.
Pijat terapis tersebut memiliki tenaga sekitar 4 orang. Rinciannya, 2 putra dan 2 putri. Pelayanan pijat terapis tersebut tidak hanya untuk pejabat yang ada di sekda, tapi untuk kalangan PNS yang ada di lingkup pemkab.
Kepala Bagian Kesejahteraan (Kabag Kesra) Habib Solehudin mengatakan, untuk harga pijat terapis difabel Trenggalek tersebut nominalnya Rp50 ribu.
“Kami berharap dapat membantu PNS yang sedang kelelahan, jadi bisa melakukan pijat terapis di sini,” ujar Habib.
Hanya merogoh kocek Rp50 ribu, pijat terapis memberikan pelayanan berdurasi 1-1,5 jam. Ini adalah salah satu tahap awal sebagai pemberdayaan terhadap difabel Trenggalek.
“Para penyandang tunanetra tersebut sudah terlatih dan tersebar di beberapa kecamatan di lingkup Kabupaten Trenggalek,” katanya.
Pihak Pemkab Trenggalek berharap pijat terapis oleh teman-teman difabel itu bisa dibuka di seluruh kecamatan. Jadi perputaran ekonomi melalui pemberdayaan tersebut bisa berjalan.
“Ini yang perdana, semoga bisa berkelanjutan dan membawa dampak yang signifikan untuk penyandang difabel,” ujarnya. (adv)
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim