TUBAN, Tugujatim.id – Pemkab Tuban terus mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mengembangkan kreasinya. Salah satunya yaitu melalui Lomba Cipta Kreasi Oleh-Oleh Khas Tuban yang digelar di Pendapa Kridho Manunggal Tuban pada Rabu (03/02/2021).
Wakil Bupati (Wabup) Tuban Noor Nahar Hussein menyampaikan apresiasinya atas kreasi kuliner dengan mengambil bahan dasar berupa hasil kekayaan Bumi Wali. Melalui cipta kreasi kuliner, ini sebagai wujud mencari jati diri. Olahan makanan bisa berupa makanan orisinal maupun kreasi kekinian.
“Karakteristik atau ciri khas Kabupaten Tuban tetap ada, tapi pengemasannya lebih menarik,” tutur Noor Nahar Hussein dalam sambutannya di Lomba Cipta Kreasi Kuliner Oleh-Oleh Khas Tuban, Rabu (03/02/2021).
Selaras dengan hal tersebut, Pemkab Tuban akan terus mendukung pengembangan inovasi di wilayahnya. Salah satunya kegiatan peningkatan promosi dan perluasan pasar untuk produk UMKM. Melalui cara itu diharapkan mampu meningkatkan omzet penjualan UMKM sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Pada masa pandemi Covid-19, UMKM menjadi alternatif penguatan sektor wisata dan ekonomi di Tuban,” ungkap mantan ketua PCNU Tuban itu.
Dia berharap, Kamar Induk UMKM Tuban bersinergi dengan Diskoperindag Tuban untuk memotivasi UMKM agar terus berinovasi. Dengan memanfaatkan teknologi terbaru, pengembangan produk UMKM dapat menembus batas wilayah. Tidak menutup kemungkinan mampu mengundang investor dari luar daerah.
Wabup Tuban dua periode ini juga mengatakan, keterlibatan generasi milenial di sektor UMKM akan menjadi angin segar untuk pengembangannya. Adanya campur tangan generasi muda diharapkan mampu mendobrak paradigma lama kuliner khas suatu daerah. Kuliner dapat memiliki wajah baru yang lebih menarik.
“Rasa kuliner yang enak harus diimbangi dengan tampilan yang elegan untuk meningkatkan kualitas maupun nilai jual produk UMKM-nya,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Lomba Cipta Kreasi Kuliner Aulina Umazah dalam laporannya menyebut sebanyak 47 pelaku kuliner mengikuti kegiatan ini. Seluruh kreasi kuliner dinilai langsung Persatuan Chef Profesional yang selanjutnya ditentukan 5 besar kuliner terbaik.
Aulina mengatakan, kegiatan ini sebagai wadah untuk memperkenalkan berbagai kuliner khas Tuban. Selain itu, juga membuka kesempatan bagi pedagang untuk mempromosikan produknya.
Dan beberapa olahan kuliner yang ditampilkan di tempat kegiatan itu, di antaranya dumbeg, bolen siwalan, dan kerupuk dari kulit pisang. (Mochammad Abdurrochim/ln)