PASURUAN, Tugujatim.id – Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Provinsi Jawa Timur (Jatim), Andriyanto resmi dilantik menjadi Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan. Pelantikan Pj Bupati ini digelar di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Minggu (24/09/2023) pagi.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa melantik Andriyanto menggantikan Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf bertepatan dengan hari terakhir kepemimpinannya. Dia juga memasangkan lencana kepada Pj Bupati Pasuruan.
Khofifah berpesan kepada 12 Pj bupati dan wali kota agar langsung berkoordinasi dengan jajaran DPRD dan forkopimda di masing-masing daerah. “Karena memang sesuai dengan siklusnya, di mana para kepala daerah dan DPRD sedang menggodok dan menyelesaikan P-APBD,” ujar Khofifah dilansir dari laman Pemkab.go.id.
Sementara itu, Andriyanto mengatakan bahwa dia berfokus meneruskan program-program bupati sebelumnya.
Dia menyebut mulai besok dia sudah aktif bertugas memimpin pemerintahan Kabupaten Pasuruan. “Ya besok lansung tancap gas. Ya sekitar 120 Km dari sini (Surabaya),” ujar Andriyanto.
Sebagai Pj bupati yang ditunjuk langsung oleh pemerintah pusat, Andriyanto mengaku diberikan sejumlah amanat program-program prioritas dari Presiden RI, Joko Widodo. Di antaranya menekan kemiskinan ekstrem, menurunkan angka stunting, mengatasi inflasi, dan peningkatan infrastruktur.
“Kemudian kita tidak lupa menghadapi tahun politik 2024, kita akan mengantisipasi dan memitigasi,” ungkapnya.
Terkait inovasi program pemberdayaan duda dan janda yang sebelumnya dia lakukan selama di Pemprov Jatim, Andriyanto masih akan mempertimbangkan apabila akan menerapkannya di Kabupaten Pasuruan. Pasalnya, dia harus melihat terlebih dahulu situasi dan kondisi dinamika masyarakat dan permasalahan sosial di Kabupaten Pasuruan.
“Jadi nanti kita akan lebih fokus ke daerah sebagai pejabat. Kita lihat nanti bagaimana persoalan-persoalan di lapangan ya,” pungkasnya.
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti