TUBAN, Tugujatim.id – Sebanyak 32 negara menghadiri Forum Agama G20 (Forum R20) atau biasa disebut R20 (Religion of Twenty) di Bali, 2-3 November 2022. Dalam acara Forum R20 ini, para pemimpin agama dari negara lain di luar G20 diundang. Mereka adalah para pemimpin agama, sekte, dan aliran kepercayaan dari berbagai negara dengan jutaan pengikut.
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh peserta Forum R20.
“Atas nama saudara-saudara Indonesia, atas nama Nahdlatul Ulama, atas nama Center for Shared Civilization Values (CSCV), saya ucapkan selamat datang di Bali, Indonesia,” kata Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dilansir di NU online, Rabu (02/11/2022).
Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Gus Yahya itu menyampaikan selamat datang di Provinsi Bali, sebuah tanah Hindu; dan selamat datang di Indonesia, negara mayoritas muslim yang telah mengizinkan sebuah penampilan kesenian budaya asal Aceh di panggung.
“Selamat datang di Bali, sebuah tanah tempat di mana pemeluk Hindu berada yang mengizinkan NU, organisasi muslim terbesar dan Liga Muslim Dunia, organisasi terpenting di dunia Islam, untuk membawa inisiatif di sini, di pulau ini, dengan semua para pemimpin agama berkumpul dari seluruh dunia,” katanya di hadapan ratusan pemimpin agama, sekte, dan aliran kepercayaan dari berbagai negara di dunia.
Gus Yahya juga menyampaikan, Forum R20 ini merupakan inisiatif yang tulus dan kemauan spiritual yang baik dari orang-orang beragama serta kepedulian dari semua pemeluk agama tentang masa depan umat manusia.
“Kami berharap agar prakarsa ini memberikan tempat yang terhormat dan signifikan dalam dinamika global untuk perjuangan umat manusia untuk mencari solusi bagi berbagai masalah dalam dinamika global,” ujarnya.
Atas nama NU, Gus Yahya menyampaikan rasa terima kasih kepada Liga Muslim Dunia atau Muslim World League (MWL), khususnya kepada Syekh Mohammed Al-Issa, atas kesediaannya bekerja sama dengan NU untuk menjadi mitra penyelenggara forum ini.
“Semoga Tuhan memberkati, memberikan petunjuk, dan memberikan pertolongan selalu untuk kita untuk meramaikan semua acara ini dan bergabung untuk berkontribusi positif dalam pembangunan bagi seluruh umat manusia,” harap Gus Yahya.