TUBAN, Tugujatim.id – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan, gempa yang terjadi di wilayah Tuban, Jawa Timur, tidak memiliki kaitan dengan gempa yang melanda Taiwan pada hari yang sama. Hal ini disampaikan untuk menghindari spekulasi dan kekhawatiran yang tidak perlu di masyarakat.
Gempa dengan magnitudo 5,0 terjadi pada pukul 16.02 WIB di kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut. Meskipun sempat menimbulkan keresahan di wilayah sekitar, BMKG menegaskan, gempa ini tidak memiliki hubungan dengan aktivitas seismik di wilayah lain, termasuk gempa yang terjadi di Taiwan.
Kepala Stasiun Metereologi, BMKG Kelas III Tuban, Zem Irianto Padama, mengatakan setelah melakukan analisis dan pemantauan yang cermat, gempa yang terjadi di Tuban disebabkan oleh aktivitas sesar lokal di wilayah tersebut.
“Tidak ada korelasi antara gempa yang terjadi di Tuban dengan gempa yang melanda Taiwan. Kedua gempa tersebut memiliki sumber dan penyebab yang berbeda,” ujarnya.
Meskipun demikian, BMKG tetap mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi gempa bumi di wilayah Indonesia, yang berada di Jalur Cincin Api Pasifik. Dengan kondisi geografisnya yang rentan terhadap gempa bumi dan tsunami, upaya mitigasi dan kewaspadaan diperlukan agar dapat mengurangi risiko dampak bencana.
Zem sapaan akrabnya juga menyampaikan, selama hampir sehari ini sudah belasan kali gempa bumi yang menguncang Tuban. Sedangkan jika ditotal sejak Jumat (22/3/2024) sampai sekaran lebih dari 460 an gempa susulan yang menggoyang Tuban.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas atau tidak resmi terkait gempa bumi. “Kami akan terus menyampaikan informasi yang akurat dan terpercaya untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat,” tambahnya.
Dengan penjelasan dari BMKG ini, diharapkan masyarakat dapat lebih tenang dan terinformasi secara akurat mengenai aktivitas gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia maupun di luar negeri. “Kepedulian dan kesiapan bersama merupakan kunci dalam menghadapi potensi bencana alam seperti gempa bumi,”terangnya.
Sebelumnya Kabupaten Tuban digoyang gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 5,0 pada pukul 16.02 WIB. Gempa berpusat di titik yang tidak jauh dari gempa sebelumnya yakni, 5.73 LS, 112.37 BT (134 km Timur Laut Tuban – Jatim) pada kedalaman 10 KM. Gempa awalnya diumumkan berkekuatan M 5,6, sebelumnya kemudian diupdate menjadi M 5,0.
Reporter : Mochamad Abdurrochim
Editor: Darmadi Sasongko