MALANG, Tugujatim.id – Kenaikan harga telur ayam akibat harga pakan yang melonjak di Kota Malang ternyata malah membuat peternak semringah. Lantaran harga telur dari Rp26 ribu, naik jadi sekitar Rp30 ribu per kilo dalam dua pekan terakhir.
Kenaikan harga telur ayam itu, menurut Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang, justru bisa bikin peternak semringah karena pendapatannya terkerek.
Namun, Dispangtan Kota Malang menilai peternak ayam di Kota Malang tidak terdampak atas kenaikan harga telur.
“Tak ada dampak terhadap peternak. Dari pantauan dispangtan, dengan naiknya harga telur bisa menambah penghasilan peternak,” kata Plt Kepala Dispangtan Kota Malang Sri Winarni pada Senin (22/08/2022).
Dia menjelaskan, tak ada penurunan produksi telur dari peternak ayam petelur di Kota Malang. Dia menyebutkan, produksi telur dari peternak di Kota Malang rata-rata mencapai sekitar 6,47 ton per hari.
Dia juga menyebut, belum ada bantuan seperti subsidi pakan ke peternak ayam di Kota Malang. Sebab, menurut dia, Kota Malang bukan sentra peternak ayam dan hanya ada sekitar 11 orang yang tercatat di Dispangtan Kota Malang.
“Pada 2022 dan 2023, kami belum memberikan bantuan karena tidak bisa tiba-tiba. Semua pasti berdasarkan rencana tahun sebelumnya, tahun depan RKPD dan KUA sudah dibahas juga di DPRD. Tapi, itu (bantuan) belum masuk program,” jelasnya.
Sementara itu, Sugeng, salah satu peternak ayam petelur di Kelurahan Wonokoyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, mengaku mengalami penurunan penghasilan karena harga pakan naik. Dia mengatakan, harga konsentrat di Kota Malang yang sebelumnya Rp335 ribu, naik menjadi Rp471 ribu per sak. Sementara harga jagung yang sebelumnya Rp3.600, menjadi Rp 5.900 per kilo.
“Kenaikan harga pakan pasti secara otomatis akan membuat keuntungan peternak menipis. Kami tentu berharap pemerintah bisa mengendalikan harga pakan. Jadi, peternak bisa tenang dan harga telur juga bisa turun lagi,” ujarnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim