MADIUN, Tugujatim.id – Kota Madiun yang semakin berkembang membuat para investor pun kepincut. Setelah Starbucks dan Burger King, kini giliran Excelso Coffee yang tertarik melebarkan sayapnya di Kota Pendekar ini. Bahkan, mereka sudah melakukan pertemuan dengan Wali Kota Madiun Maidi beberapa waktu lalu. Menurut Maidi, selain meminta izin pendirian gerai di Kota Madiun, saat ini pihak Excelso juga tengah mencari lokasi yang strategis.
“Excelso masuk, ini sedang cari tempat. Mereka cari sendiri. Intinya ada ketertarikan dan keseriusan mau buka di sini,’’ kata Maidi pada Jumat (11/02/2022).
Menurut wali kota, keberadaan Excelso akan semakin melengkapi gerai jaringan internasional di Kota Madiun. Seperti diketahui, di Kota Pendekar ini sudah ada McDonald’s. Kehadirannya pun memberikan banyak manfaat. Selain menambah khasanah kuliner, hasil pajak McDonald’s juga cukup menutup besaran retribusi pedagang kaki lima (PKL). Tak heran, jika wali kota menggratiskan retribusi untuk PKL sejak McDonald’s berdiri.
“Mereka mau datang, artinya kota kita dipandang menarik dan menyimpan potensi ekonomi yang luar biasa. Kehadiran mereka tentu menambah ragam kuliner. Tapi di luar itu, ada banyak manfaat lain bagi masyarakat. Seperti penggratisan retribusi PKL. Nanti tentu juga ada program-program lain kalau investor semakin banyak,’’ ungkapnya.
Pembebasan retribusi bagi PKL tentu membantu masyarakat kecil. Namun, bukan lantas menurunkan pendapatan asli daerah (PAD). Bahkan, PAD Kota Madiun justru naik meski pandemi. PAD tahun anggaran 2021 tercatat 109 persen lebih. Wali kota menyebut perubahan di Kota Madiun belakangan ini secara tidak langsung mendongkrak PAD.