SURABAYA, Tugujatim.id – Sensasi wisata Jalan Malioboro Yogyakarta tak lama lagi akan hadir di Surabaya. Hal ini, setelah Pemerintah Kota Surabaya berencana mengubah dan mendesain Jalan Tunjungan layaknya Malioboro yang tidak hanya sebagai tempat wisata tetapi juga pusat perekonomian masyarakat.
Kota Surabaya memang memiliki sejumlah jalan yang terkenal dan bersejarah. Salah satunya Jalan Tunjungan. Konon jalan ini telah dibangun Belanda sejak awal abad ke-20. Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot Surabaya) berupaya untuk menjaga lingkungan di Jalan Tunjungan dengan menjadikannya sebagai kawasan yang nyaman sekaligus menarik bagi masyarakat. Salah satunya dengan mempercantik kawasan ini.
Kawasan yang menjadi salah satu ikon di Kota Pahlawan itu mulai dipenuhi dengan mural. Rencananya, pemkot ingin menyulap Jalan Tunjungan menjadi salah satu kawasan wisata untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.
“Saya berharap Jalan Tunjungan menjadi ikon pemulihan ekonomi Kota Surabaya, nantinya akan ditata sedemikian rupa. Kalau Bandung punya Braga, Yogya punya Malioboro, lalu Surabaya punya Tunjungan,” kata Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji kepada Basra partner Tujujatim.id, Selasa (2/11/2021).
Orang nomor dua di lingkup Pemkot Surabaya ini mengingatkan pengunjung Jalan Tunjungan agar mematuhi protokol kesehatan.
“Alhamdulillah, (Jalan Tunjungan) sudah ramai kembali berangsur-angsur aktivitas kembali normal,” imbuhnya.
Sementara itu mural di kawasan Jalan Tunjungan dikerjakan dengan tema protokol kesehatan. Pengerjaan mural ini diinisiasi BPB dan Linmas Kota Surabaya.
“Angka COVID-19 di Surabaya dapat ditekan, pertumbuhan dan pemulihan ekonomi perlahan berjalan. Saya minta warga tetap patuhi prokes dan anjuran pemerintah,” tukas Armuji.
Sumber Artikel: Basra