Jam Belajar akan Ditambah, Disdikbud Kota Malang Nilai Sekolah Tatap Muka Aman

Kegiatan pembelajaran tatap muka di Kota Malang belangsung kondusif./tugu jatim
Kegiatan pembelajaran tatap muka di Kota Malang belangsung kondusif. (Foto: M Sholeh)

MALANG, Tugujatim.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang berencana akan menambah jam sekolah yang saat ini berlangsung selama 4 jam. Hal ini karena pembelajaran tatap muka di Kota Malang telah berlangsung kondusif.

Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana, menjelaskan bahwa pihaknya berencana akan menambah jam belajar di sekolah selama 90 menit. Namun, rencana itu masih dalam pembahasan.

“Sampai detik ini, sekolah tatap muka masih aman-aman saja. Makanya itu kita evaluasi. Kita pun pasti akan membuat angket kepada wali murid untuk memilih ditambah atau tetap. Pakai google form kan cepat,” ujarnya, Kamis (11/11/2021).

Disebutkan, penambahan jam sekolah itu nantinya akan diterapkan di jenjang SD mulai kelas 4 dan SMP hingga kelas 9.

Menurutnya, saat ini vaksinasi dosis satu siswa usia di atas 12 tahun juga telah mencapai 100 persen. Sementara dosis kedua sudah mencapai 65 persen.

Kini pihaknya tengah menyiapkan vaksinasi bagi siswa usia di bawah 12 tahun. Disebutkan, dia telah mendapat informasi bahwa sudah ada 90 ribu vaksin untuk siswa di bawah usia 12 tahun.

Selain itu, Suwarjana masih terus menggelar program swab antigen kepada siswa di Kota Malang. Dari 45 ribu siswa yang ada, 60 persen telah diswab.

“Ini swab siswa juga masih jalan. Kita swab di titik-titik tertentu, jadi di sekolah satu ke sekolah lainnya. Sekarang sudah sampai 60 persen siswa yang ada di Kota Malang, hasilnya negatif semua,” jelasnya.