Jaring Bibit Atlet, PC Pagar Nusa Tuban Gelar Kejurcab Tuban Ke-IV 2023 selama Tiga Hari

PC Pagar Nusa Tuban.
Para pendekar utusan dari masing-masing PAC PSNU Pagar Nusa yang unjuk kebolehan di atas arena. (Foto: dok. Humas KONI Tuban)

TUBAN, Tugujatim.id – Pimpinan Cabang (PC) Perguruan Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Tuban berupaya menyeleksi 282 atlet melalui Kejuaraan Cabang (Kejrcab) ke-IV 2023 di lapangan tenis indoor Tuban, Rabu (01/02/2023). Ajang PC Pagar Nusa Tuban pun bakal digelar selama tiga hari, mulai 1-3 Februari 2023.

PC Pagar Nusa Tuban bakal mencari bibit atlet melalui ajang yang diikuti ratusan pesilat terbaik dari 20 pimpinan anak cabang (PAC).

Ketua PC PSNU Pagar Nusa Tuban Abdul Mujib mengatakan, Kejurcab ke-IV ini sebuah agenda tahunan. Dia menjelaskan, jumlah atlet yang mengikuti kejuaraan ini sebanyak 282 pesilat. Mereka berasal dari utusan 20 kecamatan atau PAC dan 2 UKM di Bumi Wali.

“Alhamdulillah, tahun ini kami bisa menggelar kejurcab setelah 3 tahun tidak bisa menggelar akibat pandemi,” ujar Abdul Mujib pada Rabu (01/02/2023).

PC Pagar Nusa Tuban.
Para pendekar saling beradu skill di atas arena. (Foto: dok. Humas KONI Tuban)

Menurut dia, ajang bergengsi ini selain bertujuan menjaring bibit atlet pencak silat dari Pagar Nusa, juga sebagai ajang silaturahmi para pengurus dan warga Pagar Nusa se-Kabupaten Tuban.

Dalam kejuaraan tingkat kabupaten ini, ada berbagai kelas yang dipertandingkan. Mulai dari kelas pra remaja, remaja, dewasa, serta ada kelas seni gerakan.

“Semoga nantinya atlet Pagar Nusa bisa mewarnai kejuaraan di event provinsi atau nasional,” tambah pria ramah ini.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tuban Mirza Ali Manshur yang turut hadir di pembukaan ini sangat mengapresiasi kegiatan positif tersebut. Dia berharap dengan digelarnya kejurcab nanti akan muncul bibit atlet berprestasi di cabang olahraga pencak silat.

“Dengan diselenggarakan kejuaraan ini, semoga nantinya lahir atlet berprestasi yang akan masuk di cabang olahraga pencak silat,” ujar Mirza.

Menurut Mirza, potensi atlet-atlet pencak silat di Kabupaten Tuban sangatlah besar. Sebab, selama ini telah banyak lahir atlet di cabang olahraga lain yang berprestasi di porprov yang memiliki latar belakang dari pencak silat.

Melihat potensi besar tersebut, KONI akan terus menjaga komunikasi dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) untuk mencari bibit baru yang berprestasi di Kabupaten Tuban.