TRENGGALEK, Tugujatim.id – Menjelang datangnya Bulan Suci Ramadan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek meresmikan aktivitas perdagangan bernama Pasar Pon Trenggalek. Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin bersama Wakil Bupati Trenggalek Syah M. Nata Negara pun meninjau langsung aktivitas perdagangan di hari pertama, Jumat (2/04/2021) ini.
Bupati Trenggalek memilih pembukaan aktivitas Pasar Pon Trenggalek yang baru dibangun karena musibah kebakaran di hari Jumat.
“Kami memilih di hari Jumat pon untuk membuka aktivitas Pasar Pon, dan juga kita menyambut Bulan Suci Ramadan yang tinggal menghitung hari saja,” ujar bupati yang akrab disapa Gus Ipin ini.
Dengan desain Pasar Pon yang lebih modern, harapannya juga bisa menggerakkan ekonomi masyarakat, dan juga memiliki pon positif bisa menjadi pasar wisata yang dimiliki Kabupaten Trenggalek. Di mana kondisi pasar tidak lembab serta memiliki pencahayaan yang cukup. Hal tersebut merupakan langkah konkret untuk mendukung pasar yang sehat.
“Kira sama-sama berusaha untuk mewujudkan pergerakan ekonomi menyambut bulan Suci Ramadan, dan juga semoga ke depan bisa menjadi pasar wisata, dari desain kita meminimkan kelembaban, dan pencahayaan yang cukup supaya menjadi pasar yang sehat,” tambahnya.
Pemkab Trenggalek telah menyiapkan segala fasilitas yang ada di Pasar Pon Trenggalek, mulai parking system yang lebih smart dan tidak semrawut hingga penerapan protokol kesehatan yang ketat.
“Kalau di bawah kita bisa melihat atrium, yang sangat luas sekali, harapan saya kita bisa menggelar event, dan kegiatan Pemkab Trenggalek, jadi mari kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya fasilitas ini, sehingga harapan kita ke depan lebih baik demi terjalinnya Kabupaten Trenggalek yang MEROKET,” pungkasnya. (Zamz/gg)