SURABAYA, Tugujatim.id – Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Timnas Guinea di babak play-off untuk memperebutkan satu tiket tersisa Olimpiade Paris 2024, Kamis malam (09/05/2024).
Namun, secara peringkat FIFA, Indonesia kalah jauh di bawah Timnas Guinea. Tim asuhan Kaba Diawara ini berada di peringkat 76, sedangkan Indonesia menduduki posisi 134. Tapi, Guinea juga masih berada di bawah tim yang sudah dikalahkan Indonesia sebelumnya. Yakni Korea Selaran (23), Australia (24), dan Yordania (71).
Timnas Indonesia U-23 dan Timnas Guinea U-23 sama-sama merupakan tim debutan di kompetisi masing-masing di Piala Asia dan Afrika. Keduanya juga mengantongi predikat juara empat.
Tetapi, jika dilihat dari perjalanan pertandingan, Timnas Indonesia U-23 jauh memiliki pengalaman yang lebih panjang. Karena harus melewati fase grup neraka dengan melawan Irak dan Uzbekistan. Sedangkan Guinea setelah grup langsung ke semifinal.
Sekadar informasi, Piala Asia U-23 2024 diikuti oleh 16 tim. Sedangkan Piala Afrika U-23 2024 diikuti oleh 8 tim.
Secara produktivitas gol juga Indonesia lebih unggul, 8 gol dan 9 kebobolan. Sedangkan Guinea 5 gol dan 4 kebobolan. Meski begitu, kedua tim ini tidak bisa lengah, terlebih Indonesia.
Sisi psikologis, Indonesia sudah mengeluarkan banyak energi karena selama Piala Asia U-23 2024, Rizky Ridho dan kawan-kawan bertanding sebanyak enam kali.
Belum lagi, pemain inti dari Timnas Indonesia U-23 nantinya dipastikan absen, seperti Justin Hubner dan kapten Rizky Ridho karena akumulasi kartu merah.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Anime Action Terbaru 2024, Wibu Wajib Nonton saat Weekend Tiba!
Sementara itu, Timnas Guinea nampak lebih unggul dari segi fisik yang bisa membuat Indonesia waswas. Mulai body balance, postur, dan endurance selama pertandingan.
Timnas Guinea juga diperkuat oleh pemain yang sebagian besar sudah melanglang di klub luar negeri terutama di Spanyol, Belgia, Yunani, Turki, dan Austria. Mereka bahkan banyak merumput di Prancis.
Apalagi, kehadiran Ilaix Moriba bisa mengancam Indonesia. Pemain kelahiran 19 Januari 2023 itu sudah memperkuat Barcelona di usia muda.
Jika Indonesia mampu mengalahkan Guinea di laga play-off ini, dapat disebut pemain dan Shin Tae-yong akan membawa perubahan yang berdampak besar untuk Indonesia karena berhasil mengukir sejarah baru. Terakhir Indonesia berkompetisi di Olimpiade tahun 1956 di Australia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati