MALANG, Tugujatim.id – Bagi sebagian orang, impian untuk melanjutkan kuliah sering kali terbentur oleh keterbatasan ekonomi. Namun, hal ini tidak lagi menjadi kendala bagi Muhammad, 21, mahasiswa semester lima Prodi Teknik Informatika di Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama).
Meski sempat ada keraguan, Muhammad mampu menempuh pendidikan tinggi tanpa beban finansial di Unikama setelah daftar kuliah dengan memanfaatkan beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) dari pemerintah.
“Saya tahu tentang KIP dari saudara. Awalnya ragu bisa kuliah karena ekonomi keluarga pas-pasan, tapi saya coba daftar dan direkomendasikan masuk ke Unikama. Alhamdulillah, setelah pengumuman, saya dinyatakan sebagai penerima KIP,” ungkap Muhammad, mahasiswa asli Sidoarjo.
Baca Juga: Kasus Rumah Meledak di Puri Mojokerto, Polisi Temukan 3 Selongsong Kembang Api
Menurut Muhammad, seluruh biaya kuliah dari semester pertama hingga delapan sepenuhnya ditanggung program KIP. Mulai dari uang gedung hingga biaya kuliah per semester, dia juga mendapat uang saku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Biaya gedung, uang semester, semuanya sudah ditanggung pemerintah, dananya langsung dialokasikan ke kampus. Selain itu, saya juga dapat tunjangan untuk biaya hidup, kira-kira sebesar Rp5,7 juta per enam bulan. Uang itu saya gunakan untuk bayar kos dan kebutuhan sehari-hari. Jadi, saya hanya tinggal kuliah dan perlu fokus belajar,” tambahnya.

Proses pendaftaran Beasiswa KIP, menurut Muhammad, cukup mudah meski memerlukan beberapa dokumen pendukung, seperti sertifikat tanah, foto rumah, dan data aset.
“Kalau dibilang mudah ya mudah, apalagi dengan manfaat sebesar ini. Worth it sekali,” kata pria kelahiran Surabaya, 14 Mei 2003, itu.
Di Unikama, Muhammad merasa didukung sepenuhnya untuk berkembang, baik secara akademis maupun non-akademis. Berkat ketekunannya, dia juga bisa kuliah sambil bekerja meski belum lulus kuliah.
“Fasilitas di kampus sangat membantu, terutama lab komputer di prodi saya. Dulu saya sempat tidak punya laptop, jadi sering memakai lab untuk mengerjakan tugas. Bahkan, sekarang saya kuliah sambil bekerja dan akhirnya mampu membeli laptop sendiri,” tuturnya dengan bangga.
Selain itu, Beasiswa KIP memotivasi bagi Muhammad untuk terus berprestasi. Dia aktif mengikuti kegiatan kampus, lomba, dan proyek bersama dosen serta teman-temannya.
Beberapa prestasi yang berhasil dia raih bersama rekan timnya yakni Juara 4 International Modern Robotic Olympiad (IMRO) Ngawi; Juara 3 Student Start-Up Competition 16 Juli 2023. Kemudian Juara 3 Inovasi Karya Cipta Teknologi Mahasiswa 27-28 Mei 2023; hingga Apresiasi menemukan celah Security Misconfiguration 12 April 2023.

“Di kampus, saya belajar bukan hanya soal akademis, tapi juga pengalaman, relasi, dan kerja sama tim. Banyak momen yang memorable, seperti bikin proyek bareng teman atau kerja sama dalam lomba,” sambungnya.
Muhammad berharap semakin banyak calon mahasiswa yang memanfaatkan peluang beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Unikama, terutama Beasiswa KIP.
“Yang penting niat kuliah dulu. Pengalaman di kampus itu sangat berharga, bukan hanya untuk akademik, tapi juga non-akademik untuk membangun relasi, menggali ide-ide baru. Di sini, saya merasa benar-benar didukung untuk berkembang,” pesannya.
Baca Juga: Lima Soto Legendaris di Malang: Pilihan Lezat dan Ramah Kantong untuk Mahasiswa!
Melalui kisah Muhammad, Unikama mengajak calon mahasiswa untuk tidak ragu melanjutkan pendidikan. Program Beasiswa KIP Kuliah menjadi bukti bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk meraih masa depan yang cerah.
Bagi yang ingin mendaftar Beasiswa KIP di Unikama, langkah awalnya adalah registrasi melalui website resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Setelah itu, kampus akan mengumumkan siapa saja yang lolos seleksi.
Informasi lebih lanjut seputar PMB Unikama tahun akademik 2025/2026 dapat diakses melalui laman https://pmb.unikama.ac.id/. Juga dapat menghubungi contact person di nomor 08113124248 atau 08113682200 atau langsung hadir ke kampus Unikama di Jalan Supriadi No 48, Kota Malang. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Feni Yusnia
Editor: Dwi Lindawati