MALANG, Tugujatim.id – Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) berkesempatan menjadi tuan rumah acara Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Bantuan Pengembangan Model Pembelajaran Mata Kuliah Wajib pada Kurikulum (MKWK) Pendidikan Tinggi Berbasis Proyek Tahun 2023. Acara berlangsung di Ruang Abdoel Radjab Unikama, pada Jumat (1/12/2023).
Monev ini dihadiri oleh lima perguruan tinggi di Malang yakni Unikama, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Negeri Malang, Universitas Tribhuwana Tungga Dewi, dan Universitas Wisnuwardhana. Setiap institusi hadir untuk mempresentasikan program-program unggulan mereka dalam pengembangan model pembelajaran.
Monev ini dibuka dengan sambutan tim monev yang diwakili oleh Hari Setyowibowo MPsi PhD Psikolog dari Direktorat Belmawa Dikti.
Dalam sambutannya, ia menyoroti pentingnya hasil monev sebagai landasan untuk memberikan hibah kembali kepada universitas yang telah berhasil menjalankan program ini. Selain itu, universitas yang mendapatkan hibah kembali diharapkan dapat membimbing perguruan tinggi lain yang mungkin belum memiliki pengalaman dalam program serupa.
Rektor Unikama, Dr Sudi Dul Aji MSi mengucapkan terima kasih atas kehadiran para perwakilan perguruan tinggi yang diundang.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya hibah ini dalam menguatkan pengembangan pembelajaran mata kuliah, terutama dalam mengasah karakter mahasiswa serta memenuhi kebutuhan pasar kerja.
“Semoga kegiatan monev ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan kontribusi positif bagi semua pihak. Kami berharap tahun depan Unikama dan perwakilan PT yang hadir di ruangan ini dapat dipercaya kembali untuk mendapatkan hibah demi peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia,” ucapnya.
Kata dia, acara monev ini tidak hanya menjadi momen evaluasi, tetapi juga sebagai panggung bagi pertukaran ide dan pengalaman antara PT ternama di Malang dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi serta pembelajaran yang lebih inovatif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.(ads)
Reporter: Yona Arianto
Editor: Lizya Kristanti