SIDOARJO, Tugujatim.id – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Lazizmu Umsida) turut memberi sumbangsih dalam pemerataan pendistribusian pembagian sembako kepada 4 panti asuhan di Kabupaten Sidoarjo, Rabu (27/04/2022). Kegiatan sosial Lazizmu Umsida dengan berbagi kepada sesama menjadi budaya humanis yang mulai diunggulkan sebagai program kemanusiaan.
Lazizmu Umsida membagikan sembako berupa 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula, 1 kotak teh celup,dan 2 mie instan. Ada 85 paket sembako yang disalurkan ke panti asuhan. Rinciannya, 35 paket untuk kaum duafa, 25 paket untuk marbot masjid, dan 25 paket untuk guru TPQ.
Sedangkan 4 panti asuhan yang menjadi sasaran pembagian bahan sembako adalah Panti Asuhan ‘Aisyiyah (Kecamatan Sidoarjo), Panti Asuhan Nurul Azhar (Kecamatan Porong), Panti Asuhan Muhammadiyah Al-Kautsar (Kecamatan Sukodono), dan Panti Asuhan Muhammadiyah Al-Insan (Kecamatan Wonoayu).
Kegiatan berbagi seperti ini menjadi salah satu program yang mulai digiatkan oleh Lazizmu Umsida sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan. Pengurus Bidang Keuangan Lazizmu Umsida Abdul Haris Effendie SPd I mengatakan, pemilihan 4 panti asuhan tersebut merupakan upaya menyeimbangkan pembagian dengan Lazizmu PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) yang juga memiliki program serupa.
“Kami menghindari adanya tumpang tindih pembagian sembako. Jadi, mana cabang-cabang Muhammadiyah yang dianggap tidak sama pendistribusiannya, maka Lazizmu Umsida berusaha menyeimbangkan hal tersebut,” tuturnya.
Selain disalurkan ke panti asuhan, sembako tersebut juga diberikan kepada marbot masjid dan guru TPQ di seluruh Kecamatan Tanggulangin.
“Kami berharap mudah-mudahan program ini bisa istikamah dan lebih banyak donatur atau para dermawan yang menitipkan sebagian hartanya di kantor layanan Lazizmu Umsida sehingga lebih meluas lagi distribusi kami dan bisa dirasakan manfaatnya untuk kaum duafa di lingkungan sekitar,” tutur Abdul Haris memberi harapan.
Sementara itu, Manajer Lazizmu Umsida Dr Kumara Adji Kusuma S Fil I CIFP menyebut, program ini juga bertujuan untuk menyalurkan dana Rp15 juta dari para donatur.
“Apalagi di bulan Ramadhan ini bulan yang penuh berkah, di mana ada kewajiban untuk membagikan infak dan shadaqah,” jelasnya.
Dia juga menambahkan, dipilihnya guru TPQ sebagai penerima infak dan shadaqah ini karena tim Lazizmu Umsida mempertimbangkan gaji mereka yang sangat minim.
“Kadang-kadang mereka digaji sebulan Rp200.000, maka mereka berhak menerima bantuan ini. Jadi marbot, guru TPQ, dan panti asuhan ini semuanya tergolong dalam 8 asnaf,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Asnaf merupakan golongan orang yang berhak menerima zakat. Golongan ini yaitu fakir (orang yang tidak memiliki harta), miskin (orang yang penghasilannya tidak mencukupi), riqab (hamba sahaya atau budak), gharim (orang yang memiliki banyak utang), mualaf (orang yang baru masuk Islam), fisabilillah (pejuang di jalan Allah), ibnu sabil (musyafir dan para pelajar dalam perantauan), dan amil zakat (panitia pengelola dan penerima zakat).
Program positif ini juga disambut baik oleh Bagus, pengurus administrasi Panti Asuhan Al-Insan. Dia mengungkapkan, ada 20 anak asuh yang dididik di panti asuhan tersebut, 2 pengasuh, dan 8 pengurus. Dia melanjutkan, selama bulan puasa sumbangan banyak berdatangan ke panti asuhan tersebut.
“Saya mengucapkan jazakumullah khairan khasiran, semoga apa yang diberikan Lazizmu Umsida ini menjadikan sebuah nilai bentuk sosial amal shalih, amal jariyah, atau sedekah yang baik. Alhamdulillah, kami sangat bersyukur sekali mendapat bingkisan yang baik dan bermanfaat, apalagi setelah ini anak-anak bisa kembali ke rumahnya dan membawa oleh-oleh,” ujarnya.
Ungkapan rasa senang dan syukur itu juga disampaikan oleh Eko, pembina Panti Asuhan Al-Kautsar.
“Alhamdulillah, kami juga senang bisa ikut merasakan dampak positif dari program ini,” tuturnya.
Nantinya, Eko melanjutkan, sembako yang diterima akan dipergunakan secara bersama-sama untuk memenuhi kebutuhan pangan 20 anak asuh yang ada di sana. (*)
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim