JEMBER, Tugujatim.id – Mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ) Muhammad Irsyad Zahrowi dipanggil pihak kampus lantaran dianggap mencoreng nama baik saat Stand Up Comedy. Dugaan itu mencuat saat Muhammad Irsyad Zahrowi mengikuti kontestasi Stand Up Comedy di Universitas Jember (Unej) yang berlangsung pada 23-24 November 2024.
Mahasiswa semester akhir di Universitas Islam Jember itu mengaku, pemanggilan tersebut terjadi karena dirinya tidak meminta izin terkait materi Stand Up Comedy yang dibawakan. Adapun isi materi itu membahas soal almamaternya UIJ yang yang dibandingkan dengan Unej.
“Membahas tentang luas UIJ yang kalah jauh jika dibandingkan Unej, contohnya, akan jadi berapa UIJ jika dibangun di Unej,” ujar Irsyad saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Rabu (04/12/2024).
Baca Juga: 5 Tips Jaga Kesehatan Tubuh saat Musim Hujan Tiba, Nomor 4 Sering Disepelekan
Irsyad, sapaan akrabnya, mengatakan, pihak kampus menilai lawakannya itu terkesan mencemarkan nama baik UIJ sebagai almamaternya.
“Yang dipermasalahkan itu adalah karena tidak adanya upaya untuk menyapu di akhir, ketika membawa materi komedi tersebut,” terang Irsyad.
Padahal, Irsyad mengaku telah menyiapkan materi penutup yang berisi konten untuk menyanjung kampusnya itu serta bangga telah menjadi bagian dari UIJ. Tapi, materinya itu tidak ditunjukkan karena lupa.
“Tapi saya lupa karena demam panggung, bayangkan saja sebagai komik pemula, itu adalah panggung terbesar saya selama tampil dan disaksikan ribuan penonton yang hadir,” kata Irsyad.
Dirinya juga sempat menunjukkan bukti catatan materi Stand Up Comedy yang dibawakan saat menghadap pihak kampus. Terlebih, menurut Irsyad, materi tersebut telah melalui tahapan seleksi sehingga yang memang diperbolehkan itu terkait materi perbandingan antara kampus UIJ dan Unej.
“Kalau seandainya tidak saya seleksi banyak itu yang akan ditampilkan. Finalnya, hanya menampilkan sesuatu yang semua orang sudah tahu dan bersifat fakta,” lanjutnya.
Dia mengaku, telah menandatangani surat yang menyatakan bahwa dirinya mengakui salah karena materi yang telah dibawakan tersebut.
“Selain itu, katanya kedua orang tua juga akan dipanggil. Tapi saya tekankan jika ingin memanggil orang tua pada masalah tersebut, ya panggil sendiri,” ujar Irsyad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Diki Febrianto
Editor: Dwi Lindawati