JAKARTA, Tugujatim.id – Nyai Hj Lily Chodijah Wahid, putri kelima dari enam bersaudara dari pasangan suami istri KH. Wahid Hasyim dan Nyai Hj Sholihah Bisri, itu kini telah wafat. Nyai Hj Lily Chodijah Wahid yang akrab dipanggil Lily Wahid ini adalah adik kandung Gus Dur. Dia lahir di Jombang pada 4 Maret 1948.
Dikutip dari berbagai sumber, terkait karir politiknya, nama Lily Wahid baru mulai dikenal publik ketika mendukung kepengurusan PKB hasil Muktamar Ancol awal 2008 yang melahirkan Muhaimin Iskandar dan Lukman Edy, masing-masing sebagai ketua umum dan sekjen.
Kala itu Lily Wahid berseberangan dengan kakaknya, Gus Dur. Karena jasanya itu, dia selanjutnya ditempatkan sebagai wakil ketua Dewan Syuro DPP PKB. Dari posisi itu, membuat namanya semakin moncer dikenal masyarakat.
Pada Pemilu 2009 silam, Lily selanjutnya melenggang ke DPR setelah memenangkan pertarungan di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur II. Saat itu Lily ditempatkan di Komisi I DPR RI yang menangani Kementerian Luar Negeri Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia, Badan Intelijen Negara, Kementerian Pertahanan dan TNI.
Di DPR, Lily kritis terhadap berbagai kebijakan pemerintah yang dianggap bisa merugikan masyarakat. Bersama politisi perempuan dari partai lain, Lily menjadi inisiator koalisi politikus perempuan di parlemen. Saat skandal Bank Century mencuat, Lily bersama delapan anggota DPR dari lintas fraksi berinisiatif membentuk Tim Sembilan.
Sayangnya, Lily diberhentikan secara tidak adil karena terlalu kritis menentang kenaikan BBM dan mendukung Panitia Khusus Hak Angket Bank Century. Kemudian setelah dipecat dari PKB, Lily pindah ke Partai Hanura.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim