Tugujatim.id – Dunia maya dihebohkan dengan berita penangkapan dr. Richard Lee, seorang dokter kecantikan. Selain sebagai dokter, dia juga nyambi youtuber dan tiktokers. Dia terbilang aktif memberikan edukasi tentang produk skincare atau krim wajah abal-abal.
Apa yang disampaikan dalam konten-kontennya tersebut berdasarkan fakta dari hasil uji laboratorium yang dia lakukan. Artinya, berdasarkan penelitian dari ahli yang sudah bersertifikasi. Bahkan dokter kelahiran Medan itu sendiri ikut terjun dalam masalah pengujian kelayakan skincare yang di-review olehnya.
Namun niat baik tidak selalu mendapatkan hasil dan respon yang baik. Ada pihak yang merasa bahwa konten dokter alumni kedokteran Universitas Sriwijaya itu sebagai serangan dan dianggap menghancurkan bisnis orang lain. Dia dilaporkan dan tak lama kemudian ditangkap.
Penangkapan terjadi pada hari Rabu (11/8) di kediamannya di Palembang. Peristiwa penangkapan tersebut sempat direkam dan diunggah pada akun tiktok istrinya yang bernama dr. Reni Effendi. Atas peritiwa itu, dr. Lee berstatus sebagai tersangka dan sempat ditahan.
Istri Richard Lee merasa bahwa penangkapan suaminya dilakukan dengan tidak layak. Di dalam video yang diunggahnya, terdengar percakapan antara sang istri dengan petugas yang mempertanyakan kenapa suaminya ditangkap. Bahkan Reni sempat berteriak karena tidak kuasa menahan rasa marah dan sedih.
Kejadian ini berawal dari penyelidikan kasus terkait pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Kartika Putri. Sang dokter akhirnya ditangkap atas kasus akses ilegal dan menghilangkan barang bukti.
Sebetulnya, hadirnya dokter beauty influencer tersebut membuat masyarakat merasa terbantu oleh konten-konten edukasi yang dibuatnya.
Dia sangat populer karena keberaniannya membongkar kandungan berbahaya yang ada pada produk kecantikan kulit. Dengan penjelasannya, konsumen bisa lebih bijak memilih yang terbaik.
Kepopuleran ini membuat subscriber YouTubenya mecapai 2 juta. Bahkan ada yang memberi julukan ‘penyelamat wanita Indonesia’.
Tentu saja penangkapan dr. Lee membuat gempar para netizen. Wanita-wanita yang merasa diselamatkan oleh konten-kontennya tidak terima. Netizen pun membuat petisi yang berjudul “Selamatkan Tokoh Penyelamat Kaum Wanita Indonesia”.
Petisi itu dibuat di laman change.org dan kini (saat ditulisnya berita ini) sudah mencapai 243.579 tanda tangan. Di laman petisi tersebut netizen juga beramai-ramai mengirimkan komentar sebagai bentuk dukungan untuk dokter sekaligus pendiri klinik kecantikan Athena tersebut.
“DRL (dr. Richard Lee) sudah banyak mengedukasi masyarakat Indonesia khususnya untuk sadar terhadap penggunaan skincare yang baik dan benar. Tidak menggunakan skincare abal-abal,” tulis Debby Fransischa.
“Dokter ini benar karena membongkar produk berbahaya. Sungguh ironis jika malah ditangkap,” timpal Riza Pinandita.
“Dr Richard tidak salah, dan sudah banyak membantu masyarakat dengan edukasinya. Penangkapan beliau tidak jelas dan terkesan terburu-buru,” komen Zahra jinan Fadilla.
Namun, kabar baiknya, melansir dari unggahan dr. Lee di akun Instagramnya @dr.richardlee_official menyatakan bahwa dia sudah kembali ke rumah. Dan, sudah bisa berkumpul bersama keluarganya serta beraktivitas seperti biasa.
Juga dijelaskan bahwa segala hal yang berkaitan dengan kasusnya ditangani secara penuh oleh pengacaranya. “Saya sudah kembali. Terimakasih suport kalian, sayang kalian nanyak,” tulisnya.