SURABAYA, Tugujatim.id – Kepala Pegadaian Kanwil XII Surabaya, Mulyono Rekso menyebut pentingnya anak muda mempersiapkan pemahaman investasi sejak dini. Hal itu disampaikannya saat menjadi narasumber dalam Seminar Nasional OCBC NISP Sharia Goes To Campus 2023 tentang investasi bagi mahasiswa berbasis teknologi digital di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, pada Jumat (20/10/2023).
Menurut Mulyono, anak muda yang mempersiapkan pemahaman investasi lebih dini lebih siap memasuki dunia kerja setelah melewati masa kuliah. “Mahasiswa yang mempersiapkan lebih awal tentang pemahaman investasi, pada waktunya kuliah selesai bisa menciptakan pekerjaan atau lebih siap memasuki dunia kerja,” katanya.
Adapun beberapa jenis invetasi yang bisa dipilih yakni obligasi, tabungan, deposito, kripto, aset tetap, investasi langsung, franchise, ataupun investasi emas.
Meski begitu, dengan kecenderungan nilainya yang meningkat dari tahun ke tahun, maka emas cocok bila disebut sebagai salah satu investasi yang paling mampu melindungi nilai kekayaan seseorang.
“Karena emas memiliki nilai lindung yang sangat kuat sehingga tahan terhadap inflasi. Lebih sederhananya, bahwa harga emas selalu mengikuti perkembangan harga atau naik. Kalau jaman Mulyono kecil dulu satu gram emas harganya Rp9 ribu, sekarang sudah Rp1 juta,” tukasnya.
Antusias mahasiswa terhadap materi yang disampaikan Mulyono sangat tinggi. Hal in nampak dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan mengenai transaksi emas digital di Pegadaian. Termasuk kemudahan-kemudahan serta macam-macam benefit yang diperoleh oleh investor atau penabung emas di Pegadaian.
Diikuti lebih dari 150 mahasiswa, seminar ini dibuka oleh pejabat Unair dan dihadiri oleh sivitas akademika.
Tak hanya itu, hadir pula sebagai narasumber lain yakni Kepala Unit Usaha Syariah Bank OCBC NISP, ialah Mahendra Koesumawardhana yang menjelaskan tentang mekanisme akad di perbankan syariah. Serta Kepala Divisi Innovation Center PT Pegadaian, Agus Handayanto yang memaparkan terkait platform digital Pegadaian yang akan memudahkan mahasiswa dan seluruh masyarakat melakukan transaksi.(ads)
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Lizya Kristanti